.webp)
Pemkot Pasuruan menyiapkan tempat relokasi sementara bagi puluhan pedagang Pasar Karangketug yang kiosnya ludes terbakar. Diharapkan para pedagang bisa segera berjualan lagi.
"Kami sedang mendata pedagang yang kiosnya terbakar untuk mendapatkan tempat relokasi," kata Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo saat meninjau lokasi kebakaran, Senin (13/2/2023) sore.
Wawali Kota Pasuruan yang akrab disapa Mas Adi itu menyebutkan bahwa tempat relokasi sementara yang direncanakan berada di sebelah timur kantor UPT Pasar Karangketug.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, Pemkot Pasuruan ingin agar para pedagang bisa berjualan segera berjualan kembali sambil menunggu langkah selanjutnya yang akan dilakukan oleh pemkot.
"Secepatnya akan dilakukan relokasi, tempatnya ada di lahan parkir sebelah timur kantor pasar. Bisa bangunan semi permanen," jelas Mas Adi kepada wartawan.
Mas Adi juga memantau puing los bangunan dan kondisi pasar yang terbakar secara umum. Ia memberikan catatan bahwa instalasi listrik di pasar yang ada di Kota Pasuruan selama ini masih belum tertata rapi.
Tidak hanya itu pengelolaan pasar di Kota Pasuruan, termasuk Pasar Karangketug juga tidak sesuai dengan standar keselamatan. Tidak ada alat pemadam api ringan serta tidak adanya pipa springkel.
"Bangunan juga masih banyak yang terbuat dari kayu, terutama pada atap stand-stand yang mudah terbakar," katanya.
Sebelumnya, Pasar Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan terbakar hebat pada Minggu (12/2/2023) sekitar pukul 18.00 WIB.
Akibat kebakaran itu sebanyak 70 kios pedagang yang ada di pasar tersebut ludes menyisakan puing-puing yang hangus terbakar.
(dpe/dte)
