Mereka yang tak bisa masuk mengikuti rangkaian acara melalui layar video. Salah satunya di Jalan Pahlawan. Mereka mengikuti Istigasah.
Nahdliyin asal Madiun Sutarno (42) mengatakan, dia datang dengan 10 bus. Mereka tiba di Sidoarjo sekitar pukul 22.00 WIB. Setelah melakukan transit di salah satu masdjid langsung menuju lokasi, dengan jalan kaki. Namun, ternyata stadion sudah penuh.
"Meski kondisi makin panas kami tetap bertahan untuk mengikuti rangkaian kegiatan satu abad Harlah NU di Sidoarjo," kata Sutarno
Hal yang sama disampaikan oleh Satriawan (32) asal Ponorogo mengaku bahwa dirinya beserta rombongan setelah transit di masjid. Kemudian langsung mengikuti istigasah yang menempati di Jalan Pahlawan.
"Meski sempat berjalan cukup melelahkan, kami bersama rombongan tetap semangat. Dengan kegiatan satu abad Harlah NU. Di abad yang berikutnya NU lebih terdepan," kata Satriawan
Dari pantauan detikJatim, hingga pukul 09.30 WIN Jalan Pahlawan, dua arah dipadati Nahdliyin. Begitu pula Jalan Ponti, Bundaran Taman Pinang, hingga Jalan Raya Cemengkalang.
(dpe/dte)