.webp)
Isak tangis haru mewarnai pelepasan Kapolres Nganjuk AKBP Boy Jeckson yang berpindah tugas ke Lumajang. Anggota merasa kehilangan sosok Boy.
"Selamat bertugas di tempat yang baru komandan. Sukses selalu kakak asuh," ucap Kasat Reskrim Polres Nganjuk AKP Gusti Agung Ananta sambil mengusap air mata, Sabtu (21/1/2023).
Boy yang kini menjabat Kapolres Lumajang memberikan semangat. "Semangat ya," ucap Boy.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak pula para polwan dan bahayangkari melepas Boy beserta istrinya. "Selamat jalan ibu," ucap salah seorang Polwan kepada istri Boy sambil mengusap air mata.
Kapolres Nganjuk yang baru dijabat oleh AKBP Muhammad yang sebelumnya menjabat Kapolres Bojonegoro. Boy bertugas di Nganjuk selama 12 bulan.
"Kita bersama-sama telah banyak menorehkan prestasi di tingkat nasional maupun tingkat Polda Jatim. Kesan yang mendalam sudah tertoreh di hati sanubari. Saya berharap tradisi kinerja yang sudah baik ini dapat ditingkatkan, sehingga nama Polres Nganjuk bisa melambung lebih tinggi lagi. Bukan lamanya waktu mengabdi, tetapi apa yang sudah kita perbuat untuk masyarakat dan institusi inilah yang menjadi ukuran," ungkap Boy.
Sementara itu Kapolres Nganjuk yang baru AKBP Muhammad berjanji akan meneruskan visi misi agar Nganjuk guyub rukun bersama seluruh masyarakat.
"Terima kasih kepada AKBP Boy Jeckson, yang telah membangun dan meletakkan sendi-sendi dalam membangun sistem yang berorientasi kepada peningkatan pelayanan publik. Pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat. Kami akan melanjutkan program-program AKBP Boy Jeckson," kata Muhammad.
Kasat Lantas Polres Nganjuk AKP Dini Annisa Rahmat dan perwira lainnya tampak merasa kehilangan. "Selamat jalan bapak ibu. Sukses selalu," ucap Dini.
Pantauan detikjatim dalam prosesi pelepasan Kapolres Boy Jeckson juga diwarnai atraksi tarian jaranan oleh para Kades di Nganjuk dan barongsai. Rombongan ratusan club motor Vespa dan jip Nganjuk juga mengawal Boy hingga hotel Nirwana sebelum bertolak ke Lumajang.
(dpe/iwd)
