Sumiatin alias Bu Tin (57) bisa dibilang Asisten Rumah Tangga (ART) spesialis keluarga bule. Selama puluhan tahun ia telah bekerja di 4 keluarga bule asal Australia; Kansas dan California, Amerika Serikat; hingga Jerman.
Bu Tin pernah kerja sebagai ART di rumah pasangan Hume Jepchott dan Heather Jepchott. Keluarga asal Australia itu tinggal di Dukuh Kupang, Kecamatan Dukuh Pakis, Surabaya tahun 1989. Hume dan Heather merupakan orang tua David Andrew Jephcott yang dikenal masyarakat sebagai Cak Dave atau Londo Kampung.
"Sebelum di rumah David, saya ikut orang Jerman di Gresik 2 tahun," kata Bu Tin kepada detikJatim di rumahnya, Dusun/Desa Sumberagung, Perak, Jombang, Selasa (17/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika itu, lanjut Bu Tin, Cak Dave baru berusia sekitar 1,5 tahun. Sedangkan kakak Cak Dave, Nathan sekitar 3 tahun. Sekitar 6-7 tahun menjadi ART di keluarga ini, Bu Tin beserta suami dan putranya, Yamin Pamungkas (55) dan Dimas Pamungkas (19) diminta membantu koki asal Belanda di Yogyakarta.
Tuntas bekerja di Yogyakarta, Bu Tin kembali menghubungi ayah Cak Dave untuk meminta pekerjaan. Hume pun menawari Bu Tin untuk bekerja di keluarga temannya yang tak lain orang tua Andy (27). Andy adalah bule asal Kansas, Amerika Serikat yang baru saja melepas rindu dengannya setelah 10 tahun tak bertemu. Kala itu, keluarga ini tinggal di Kelurahan Siwalankerto, Wonocolo, Surabaya.
Sehingga mulai 1996, Bu Tin bekerja di rumah Andy. Selain orang tuanya berteman, Andy dengan Cak Dave juga berteman sejak kecil. Bu Tin bertugas membersihkan rumah, memasak, dan mengasuh anak sampai tahun 2006. Bu Tin berhenti bekerja karena orang tua Andy memutuskan pulang ke Amerika Serikat.
"Kemudian saya kerja lagi di rumah orang California sekitar 7-8 tahun di Surabaya," terangnya.
![]() |
Awal menjadi ART keluarga bule, Bu Tin sama sekali tidak bisa berbahasa Inggris. Namun, kebaikan para keluarga warga negara asing itu membuatnya betah. Mereka juga telaten mengajari ibu anak satu ini berbahasa Inggris.
"Saya tidak bisa Bahasa Inggris, tapi mereka sabar mau menolong. Mereka menjelaskan perlahan Bahasa Inggris. Lama-lama saya nyaman karena mereka sabar sekali," jelasnya.
Bu Tin bersama suami dan putranya kembali bertemu dengan keluarga Andy di Surabaya sekitar 2012. Namun, setelah itu mereka putus kontak. Setelah 10 tahun berlalu, Andy rindu dengan eks pengasuhnya itu. Sehingga ia terbang dari Amerika Serikat ke Indonesia untuk melepas kangen.
Bersama orang tua Cak Dave, Andy berkunjung ke rumah Bu Tin di Jombang pada Rabu (11/1/2023). Kebahagiaan mewarnai pertemuan ini. Mereka saling bernostalgia untuk melepas rindu. Bu Tin sendiri menjamu 3 tamunya tersebut dengan soto ayam, makanan favorit mereka.
Hingga kini Bu Tin masih menjadi ART. Hanya saja kini dia bekerja di rumah tetangga kampungnya di Kota Santri. Sedangkan Yamin menjadi pengawas petugas kebersihan di salah satu perguruan tinggi di Surabaya.
(dpe/dte)