.webp)
Bus Listrik Trans Semanggi hibah dari G20 tak lagi tampak beroperasi. Sebab, kontrak antara operator Damri dengan Kemenhub telah habis sejak 1 Januari 2023. Padahal belum satu bulan berjalan dan warga banyak yang masih ingin mencoba bus listrik itu.
Selama ini bus listrik beroperasi dengan melayani rute Purabaya-Kenpark. Dishub Pemkot Surabaya sendiri mengaku tak tahu banyak terkait kontrak antara Damri dan Kemnehub.
"Kontrak itu Damri dengan Kemenhub, karena operatornya Damri. Saya tidak tahu sama sekali, Dishub hanya menunggu saja," kata Kepala Dishub Surabaya Tundjung Iswandaru saat dihubungi detikJatim, Kamis (5/1/2023).
Tundjung mengatakan, saat ini pihak Kemenhub tengah melakukan evaluasi. Dishub Surabaya hanya bisa mendorong kementerian untuk menyelesaikan, agar bus listrik bisa kembali beroperasi dan bisa dirasakan oleh masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini informasinya sedang dievaluasi Kemenhub. Saya mendorong saja di Kementerian supaya bisa segera diselesaikan dan dibuat kontrak yang baru," ujarnya.
Menurut Tundjung, karena telah habis masa kontraknya, maka rute Purabaya-Kenpark saat ini kosong. Sebab, bus Suroboyo juga tidak melewati rute tersebut. Sejak ada bus listrik, bus Suroboyo telah dialihkan ke rute Osowilangun.
Angkutan umum yang bisa digunakan masyarakat untuk menuju Kenpark saat ini hanya dengan mikrolet. Angkutan umum lama itu bisa menjadi solusi saat tak adanya Bus Suroboyo maupun bus listrik yang melintas.
"Kosong yang menuju ke Kenpark. Sedangkan Suroboyo Bus sudah ndak saya masukkan ke jalur, sudah saya masukkan ke Osowilangun. Kalau ditarik lagi kasihan yang di Osowilangun sudah jalan," jelasnya.
(abq/dte)
