Bangga, Surabaya Jadi yang Pertama Punya Mobil Heavy Duty Rescue di Indonesia

Bangga, Surabaya Jadi yang Pertama Punya Mobil Heavy Duty Rescue di Indonesia

Esti Widiyana - detikJatim
Senin, 02 Jan 2023 20:19 WIB
Mobil Heavy Duty Rescue milik Damkar Surabaya
Mobil Heavy Duty Rescue milik Damkar Surabaya. (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)
Surabaya -

Kota Surabaya menjadi satu-satunya daerah di Indonesia yang memiliki Mobil Heavy Duty Rescue. Koleksi terbaru Damkar Surabaya ini memiliki kecanggihan teknologi yang mampu mengangkat beban hingga 14 ton.

Mobil Heavy Duty Rescue sendiri memiliki 9 komponen unggulan yang mengutamakan kecanggihan teknologi. Pertama adalah Rescue Cutter, Rescue Spreaders, Rescue Rams, dan Rescue Strongarm dengan teknologi baterai dan mampu digunakan dalam air.

Komponen pertama ini berfungsi untuk memotong dan membuka pintu apabila terkunci pada saat kebakaran gedung atau bangunan, korban terjebak dalam mobil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada komponen kedua ada Underwater Drone yang berfungsi untuk menemukan korban di dalam air. Kemudian pada komponen ketiga ada life detector yang berfungsi untuk menemukan korban pada reruntuhan gedung atau bangunan.

Komponen keempat ada Lifting Bag yang berfungsi untuk menahan korban yang terhimpit beban berat, kecelakaan kendaraan, serta reruntuhan bangunan. Komponen kelima adalah High Angle Rescue, fungsinya untuk penyelamatan korban pada gedung atau bangunan bertingkat tinggi.

ADVERTISEMENT

Lalu pada komponen keenam adalah Wall Shoring yang berfungsi sebagai penyelamatan korban pada reruntuhan gedung atau bangunan. Tidak hanya itu pada komponen ketujuh yakni First Camera yang fungsinya untuk mencari dan melihat korban pada reruntuhan gedung atau bangunan.

Selanjutnya pada komponen kedelapan yakni Dive Communicator berfungsi sebagai alat komunikasi penyelam satu sama lain atau dengan anggota tim penyelam di permukaan.

Terakhir yakni komponen kesembilan adalah Closed Circuit yang berfungsi sebagai alat bantu pernafasan petugas pemadam yang mampu memberikan oksigen hingga 4 jam.

Adapun fungsi keseluruhan mobil Damkar Heavy Duty Rescue sebagai penanganan kebakaran atau akses pintu pemadaman dan penyelamatan, penanganan gempa, collapse structure, reruntuhan bangunan, penanganan longsor, tertimbun, serta penanganan segala traffic accident dan evakuasi kendaraan.

Mobil Heavy Duty Rescue milik Damkar SurabayaMobil Heavy Duty Rescue milik Damkar Surabaya. (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)

Tak hanya itu mobil itu mampu menjadi penanganan evakuasi korban tenggelam, penanganan mapping area via udara, penanganan segala evakuasi orang dan hewan dalam lubang, sumur, pipa, bangunan, atau gedung bertingkat tinggi. Juga penanganan kebakaran minyak dan Bahan B3 serta penanganan pertama korban luka bakar.

"Jadi mobil rescue ini adalah mobil satu-satunya di Indonesia untuk memberikan pelayanan terbaik bagi warga Surabaya. Ketika ada pohon tumbang, truk yang terguling, dan evakuasinya berat, maka kita bisa menggunakan mobil rescue ini untuk memulihkan kembali karena kekuatannya sampai 14 ton," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Senin (2/1/2023).

Mobil Heavy Duty Rescue ini dapat mempermudah Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya dalam penyelamatan dan evakuasi. Mobil itu dibeli dengan uang APBD Surabaya senilai Rp 17 miliar.

"Semua kejadian bisa memanfaatkan mobil ini, jadi ada kelengkapan semuanya bisa untuk mengukur ketinggian. Ada alat ukurnya, jadi mobil ini sudah lengkap," ujarnya.

Sementara Kepala DPKP Surabaya Dedik Irianto mengatakan pihaknya penambahan armada Heavy Duty Rescue ini berdasarkan kejadian atau peristiwa yang butuh kecepatan dalam proses penyelamatan dan evakuasi.

Menurutnya data jumlah kebakaran pada 2022 menurun dibandingkan 2021. Pada 2021 kejadian kebakaran ada 644, sedangkan pada 2022 ada 614 kejadian kebakaran.

Peningkatan kejadian justru ada pada proses evakuasi yang mana pada 2021 ada sebanyak 670 kejadian, sedangkan pada 2022 meningkat menjadi 1.370 kejadian.

Mobil Heavy Duty Rescue milik Damkar SurabayaMobil Heavy Duty Rescue milik Damkar Surabaya. (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)

Berdasarkan data itulah Mobil Heavy Duty Rescue tidak hanya dioptimalkan dalam hal penanganan kebakaran melainkan juga pada proses penyelamatan dan evakuasi.

"Unit ini dengan kapasitas yang ada hanya satu-satunya di Indonesia, karena untuk crane mampu mengangkat berat sampai 14 ton. Selama ini crane kami hanya 3,5 ton untuk (evakuasi) mobil kecil," kata Dedik.

Dedik mengatakan, sebelumnya DPKP hanya memiliki satu unit mobil crane. Padahal pada 2022 terdapat peningkatan permintaan evakuasi. Ia mencontohkan, pada proses penyelamatan dan evakuasi untuk mobil mencapai 116 unit pada 2022.

"Ada yang masuk sungai, tadi pagi pukul 05.00 WIB ada truk terguling. Macam-macam. Maka kami perlu pembaharuan, sekaligus kami tingkatkan spesifikasi dengan 130 tools (peralatan) untuk melengkapi kebutuhan evakuasi di Surabaya" pungkasnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads