Siasat Warga Hindari Penyekatan Perbatasan Surabaya Saat Malam Tahun Baru

Siasat Warga Hindari Penyekatan Perbatasan Surabaya Saat Malam Tahun Baru

Dida Tenola - detikJatim
Sabtu, 31 Des 2022 13:14 WIB
Sejumlah jalan di Surabaya tampak masih disekat di hari pertama perpanjangan PPKM level 4. Hanya kendaraan sektor esensial dan kritikal yang diizinkan lewat.
Ilustrasi penyekatan di perbatasan Surabaya. (Foto: Amir Baihaqi/Detikcom)
Surabaya -

Sebanyak 12 titik perbatasan di Surabaya akan disekat untuk pengamanan malam Tahun Baru 2023. Penyekatan akan mulai diterapkan pukul 17.00 WIB. Sejumlah warga pun harus bersiasat dan menyesuaikan waktunya agar tak terjebak penyekatan.

Salah satunya adalah Mega Wulan. Warga Kedurus itu mengaku harus berburu dengan waktu. Sebab, dia berencana membeli jagung saat malam tahun baru 2023.

"Saya tahu kalau ada penyekatan, tapi saya kira mulai malam. Nggak tahunya sore, harus cepat-cepat belanja jagung kalau gitu," ucap Mega kepada detikJatim, Sabtu (31/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mega mengaku hendak beli jagung di Pasar Sepanjang. Ibu dua orang anak ini mengaku ingin menggelar pesta tahun baru kecil-kecilan.

"Rencananya mau bakar-bakar kecil-kecilan bareng keluarga di rumah. Ini saya masih ada urusan, semoga aja sore nutut, kena penyekatan malah repot nggak bisa pulang nanti," tambahnya lalu tertawa.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Galuh Hari, seorang warga Juanda Sidoarjo berencana menghabiskan malam tahun baru di rumah orang tuanya di kawasan Benowo, Surabaya. Galuh mengaku hari ini masih harus lembur di kantornya sampai sore. Dia pun pasrah dengan penyekatan yang akan mulai berlaku jam 5 sore nanti.

"Ya, mau gimana lagi, sudah kebijakannya. Kalau disekat yawis," akunya.

Meski demikian, Galuh tetap akan menghabiskan pergantian tahun di rumah orang tuanya. Dia pun punya siasat agar bisa masuk Surabaya.

"Yawis nggak bawa motor kalau gitu, bawa mobil. Nanti lewat tol Juanda, turun tol Margomulyo," tambahnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman mengungkapkan, pihaknya telah mempersiapkan beberapa skema penyekatan. Beberapa titik di perbatasan Kota Pahlawan akan jadi perhatian polisi.

"Di batas kota maupun di tengah kota akan dilakukan penyekatan dan filterisasi. Mulai pukul 17.00 WIB kami sudah melakukan penyekatan dan bersiaga di perbatasan berskala prioritas," ujar Arif Fazlurrahman kepada detikJatim, Jumat (30/12).

Ikuti berita menarik lainnya di Google News.




(dpe/dte)


Hide Ads