Sandiaga Uno disebut sudah sejak lama akan bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Bahkan, Sandiaga pernah mau dicalonkan jadi Ketua Umum PPP.
"Tanda-tanda Sandiaga bakal ke PPP sudah lama. Pak Sandiaga dulu pernah mau dicalonkan ketua umum setelah Gus Romi (Romahurmuziy). Pak Sandiaga kan termasuk orang yang diisukan kuat calon ketua, tapi terhambat AD/ART belum jadi kader pengurus, jadi ada hambatan. Saat itu cukup kuat, jadi tidak asing beliau dengan PPP," kata ungkap Wakil Ketua DPW PPP Jatim Mujahid Ansori, Kamis (29/12/2022).
Kemudian, lanjut Mujahid, kode Sandiaga diterima oleh PPP juga terlihat saat Menparekraf RI tersebut hadir dalam acara PPP Jatim Dialog Interaktif dengan tema 'Enterpreuner Santri Ekonomi Kreatif' Oktober 2022 lalu. Saat itu, Ketua DPW PPP Jatim Mundjidah Wahab seolah membukakan pintu untuk Sandiaga melakukan silaturahmi ke pondok pesantren di Jawa Timur khususnya yang berafiliasi PPP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ditambah Bu Mun (Mundjidah) itu welcome sekali dengan Pak Sandiaga seperti bukan orang asing. 'Monggo kalau mau ke pesantren', itu kan kode kuat, dari Bu Mun," jelasnya.
Soal peluang Sandiaga diusung capres atau cawapres dari PPP, Mujahid menilai peluangnya terbuka lebar jika Sandiaga resmi bergabung dengan PPP.
"Peluang diusung capres-cawapres ini sebenarnya simbiosis mutualisme. PPP diuntungkan adanya Pak Sandiaga, beliau juga diuntungkan masuk PPP. Sehingga kalau beliau betul jadi kader PPP, tentu PPP akan mempertimbangkan kadernya dulu dong untuk jadi capres atau cawapres. Jadi PPP ada pak Mardiono juga, ada Pak Sandiaga," jelasnya.
"Sandiaga kan juga masuk usulan 10 nama capres yang direkom PPP Jatim dan di daerah lain juga merekomendasikan Pak Sandiaga," tandasnya.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.
(dpe/dte)