Motor milik satu keluarga warga Mojomalang, Parengan, Tuban, terseret banjir bandang yang menerjang jalan antarkecamatan Mojomalang-Kepoh, ditemukan. Motor korban ditemukan warga dan tetangga yang melakukan pencarian di sekitar lokasi.
Motor warna merah milik korban ditemukan tercebur ke sungai kecil yang di sekitarnya ditumbuhi bambu. Motor tersebut dievakuasi menggunakan tali tambang.
"Iya ini lagi proses evakuasi motor yang jatuh di sekitar sungai, ditarik pakai tampar biar bisa naik ke jalan," ujar tetangga korban, Adi kepada detikJatim saat dikonfirmasi, Kamis (22/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari pantauan detikJatim, beberapa warga terlihat berusaha mengangkat motor nahas itu ke jalan. Diperkirakan motor tersebut terseret sekitar 150 meter dari lokasi kejadian.
"Ini motor terseret air sekitar 150 meter dari titik kejadian," imbuh Adi.
Sementara dua jenazah, ibu dan anak dimakamkan di pemakaman umum desa setempat.
"Pagi ini pemakaman kedua jenazah ibu dan anaknya dimakamkan," pungkasnya.
Sebelumnya, satu keluarga warga Mojomalang, Parengan, Tuban, terseret banjir bandang yang menerjang jalan antarkecamatan Mojomalang-Kepoh. Banjir bandang itu terjadi pukul 20.15 WIB, Rabu (21/12/2022), Banjir bermula sata hujan deras mulai pukul 16.00 WIB.
3 Orang yang mengendarai motor saat itu ditemukan tak jauh dari lokasi. Suami, Erik (38) ditemukan pertama kali berjarak sekitar 200 meter dari titik lokasi musibah. Dia tersangkut pohon bambu. Kondisinya sadar dan mendapat perawatan di RS Aisyiyah Bojonegoro.
Sedangkan istrinya yang sedang hamil, Ratna Sugiarti (31) ditemukan meninggal sekitar 400 meter dari lokasi Erik tersangkut pohon. Sementara anak mereka, Kristin (4) ditemukan pula meninggal.
(fat/fat)