500 Lebih Personel Gabungan Banyuwangi Bakal Amankan Titik Vital Nataru

500 Lebih Personel Gabungan Banyuwangi Bakal Amankan Titik Vital Nataru

Ardian Fanani - detikJatim
Rabu, 21 Des 2022 03:03 WIB
Rapat gabungan personel di Banyuwangi untuk pengamanan Nataru 2022
Rapat gabungan personel di Banyuwangi untuk pengamanan Nataru 2022. (Foto: Ardian Fanani/detikJatim)
Banyuwangi -

Ratusan personel gabungan bakal bersiaga amankan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 di belasan pos yang ada serta sejumlah objek vital. Baik di pusat transportasi, wisata, serta ratusan gereja.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Deddy Foury Millewa akan menerjunkan 420 anggota polri yang akan bergabung mengamankan perayaan Nataru bersama 120 TNI serta puluhan petugas lintas instansi.

"Untuk pos pengamanan dan pelayanan jumlahnya ada 19 pos. Sebagian terpusat di kawasan pelabuhan (Ketapang)," kata Deddy, Selasa (20/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ratusan personel itu nantinya akan bertugas di pos-pos yang tersedia. Selain itu, mereka juga mengamankan titik-titik vital di Banyuwangi.

Deddy menjelaskan pos pengamanan dan pelayanan akan mulai beroperasi seluruhnya pada Jumat (23/12/2022). Pihaknya memprediksi puncak keramaian Nataru di Banyuwangi akan dimulai pada hari itu.

ADVERTISEMENT

Dalam pengamanan Nataru ini pihaknya menyiapkan 5 tim Satgas Khusus. Masing-masing tim itu adalah Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Kamseltibcar Lantas, Satgas Gakkum, dan Satgas Pamops.

Ada dua tempat utama yang menjadi sasaran utama pengamanan dan pelayanan petugas gabungan. Yakni di pusat transportasi seperti pelabuhan, serta di kawasan wisata.

"Selain itu, anggota nanti juga akan menyebar di gereja-geraja yang menjadi lokasi misa saat Natal dan sebagian keliling ke berbagai kawasan," imbuh dia.

Deddy menyebut, terdapat 161 gereja di Banyuwangi yang akan dijaga tim pengamanan. Jumlah personel yang diterjunkan pada suatu gereja ditentukan oleh banyak-sedikitnya jemaah yang ada.

Selain itu, pengamanan pelaksanaan Natal di gereja juga akan melibatkan beberapa organisasi masyarakat. Termasuk organisasi masyarakat Islam yang rutin membantu proses pengamanan saban Nataru dalam beberapa tahun terakhir.

"Beberapa petugas pengamanan baik dari organisasi Islam atau yang lain sudah siap membackup kami," pungkasnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads