.webp)
Polisi Kota Kediri tak ingin kecolongan dengan aksi gangster, khususnya saat pemilihan kepala desa. Karena itu polisi mengancam akan bertindak tegas terhadap gerombolan pemuda yang memiliki niat jahat di Kota Kediri.
Sejumlah anggota polisi patroli menggunakan sepeda motor khusus disiapkan untuk mengimbangi aksi kejar jika ditengarai ada gerombolan gangster di Kota Kediri.
Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi memberikan imbauan dengan nada tegas bahwa siapapun pihak yang akan berbuat onar dan mengganggu kondusifitas Kota Kediri, akan berhadapan dengan dirinya. Hal itu diutarakan Wahyudi usai memimpin apel pergeseran pasukan Pam Pilkades.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 1.000 Polisi Amankan Pilkades Kab Kediri |
 Foto: Andhika Dwi |
Kebetulan saat ini tengah marak seperti yang terjadi di Surabaya adalah gerombolan gangster menggunakan sepeda motor dan membawa senjata tajam hingga melukai warga.
"Saya ingatkan, siapapun anda jika ingin berbuat onar dan anarkis di wilayah hukum Kota Kediri, akan bertemu dan berhadapan dengan pasukan saya. Khususnya kejahatan jalanan. Tidak akan kami beri kesempatan dan kami tindak dengan tegas," tegas Wahyudi dalam arahannya, Selasa (6/12/2022).
Wahyudi juga menunjukkan tim khusus yang secara khusus akan menghadapi kelompok kelompok yang biasa berkumpul di malam hari tanpa ada kepentingan di tempat yang semestinya, seperti di lapangan kosong, pinggir jalan Kota Kediri atau lokasi lain yang rawan kejahatan.
"Inilah tim khusus yang akan menjaga kondusifitas Kota Kediri nantinya, jika ada gangster atau kelompok dari luar Kota Kediri akan berbuat onar. Apalagi ini akan ada pemilihan kepala desa di Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri, semoga lancar dan aman. Tim ini mengendarai motor dan berpatroli di wilayah hukum Kota Kediri selama 24 jam," pungkas Wahyudi.
Di wilayah hukum Kota Kediri ada 2 Desa yang akan menggelar Pilkades yakni Desa Maesan dan Tambibendo, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.
(dpe/iwd)
