Polisi Sebut WN Tunisia Tak Berniat Bunuh Diri di Suramadu: Cuma Berhenti

Polisi Sebut WN Tunisia Tak Berniat Bunuh Diri di Suramadu: Cuma Berhenti

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Selasa, 06 Des 2022 19:31 WIB
bunuh diri suramadu
WN Tunisia yang ditenangkan warga di atas Suramadu (Foto: Tangkapan layar)
Surabaya -

Polisi telah memeriksa dan mendalami dugaan WN Tunisia yang diduga hendak bunuh diri di Jembatan Suramadu. Polisi menyebut WN Tunisia itu tak ada maksud untuk bunuh diri.

Kanit Reskrim Polsek Kenjeran AKP Suryadi mengatakan pihaknya telah membawa WN Tunisia itu ke RS Soewandhie. Saat dilakukan pemeriksaan, tak ada luka yang diderita, baik ringan maupun serius.

"Sudah pulang. Tadi setelah di RS Soewandhie dibawa ke Polsek Kenjeran," kata Suryadi saat dikonfirmasi detikJatim, Selasa (6/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suryadi memastikan ada kesalahpahaman perihal bunuh diri yang diduga akan dilakukan WNA itu. Menurut Suryadi, WN Tunisia itu itu tidak hendak melompat dari Suramadu. WN Tunisia itu mengaku hanya berhenti di sisi lajur motor.

Suryadi menyebut WN Tunisia itu hanya mengalami depresi dan emosi akibat ada permasalahan rumah tangga dengan istrinya yang WNI. Kepada polisi, WN Tunisia itu mengaku berkendara dari kawasan Sedati, Sidoarjo menuju Jembatan Suramadu.

ADVERTISEMENT

"Ya intinya ada permasalahan keluarga dan terus naik sepeda motor sendirian, lalu berhenti di atas Jembatan," lanjut Suryadi.

Lantaran berhenti di tengah Suramadu itulah, pengendara di sekitar lokasi mengira WNA itu akan bunuh diri dengan cara melompat. Namun, hal tersebut tidak benar.

"Sama warga dikira mau bunuh diri, terus kita datang ke TKP. Setelah kami tanya, ternyata dia ngaku tidak bunuh diri, tapi cuma berhenti saja di atas sana dan berkendara jauh setelah ada masalah rumah tangga sama istrinya," tuturnya.

Suryadi menegaskan, WN Tunisia itu dalam kondisi kejiwaan normal. Ia mengaku, hanya mengalami emosi sesaat saja.

"Cuma emosi lalu pergi dari rumah, dia juga bukan WNA yang pencari suaka, tapi asalnya dari Tunisia dan nikah dengan WNI," tutup Suryadi.




(pfr/iwd)


Hide Ads