Ada empat orang anak yang tercatat sebagai korban kecelakaan bus masuk jurang di Magetan. Salah satunya adalah Ragil Maulana.
Bocah berusia 8 tahun itu menceritakan detik-detik bus pariwisata yang dinaikinya celaka masuk jurang. Ragil mengaku kejadian tersebut terjadi begitu cepat.
"Pas bus jatuh (ke jurang) saya bilang 'Ya Allah aku ingin selamat'," cerita Ragil kepada detikJatim di RSUD dr Sayidiman, Magetan, Senin (5/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bismillah, aku ingin selamat," sambungnya.
Ragil menambahkan, dia ingin sekali berwisata ke Telaga Sarangan, destinasi wisata yang harusnya jadi tujuan rombongan di bus tersebut. Ragil berangkat bersama keluarganya. Namun, takdir berkata lain. Bus yang ditumpangi Ragil dan rombongan 1 RT tempat tinggalnya masuk ke jurang.
"Saya sama bapak, ibu, kakak, dan adik," ceritanya.
Sementara itu, Sukrani, ayah Ragil mengaku bersyukur semua keluarganya masih diberi selamat. Meski Ragil mengalami cedera di kepala.
"Alhamdulillah semua selamat istri dan anak-anak saya. Ini Ragil luka di dahinya. Alhamdulillah, ini mau pulang," ucap Sukrani.
Diberitakan sebelumnya, bus pariwisata milik PO Semeru Putra Transindo bernopol H 1470 AG itu berangkat dari Semarang Barat hendak menuju Telaga Sarangan Magetan. Mereka merupakan rombongan satu RT asal Kelurahan Manyaran, Semarang Barat yang akan berwisata. Akibat kecelakaan itu 7 orang tewas dan 45 orang lainnya luka-luka.
(fat/dte)