Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana (PVMBG) memberikan analisis terkait suara dentuman misterius yang terjadi di Ngawi Jatim dan sekitarnya. Analisis disampaikan Koordinator Gunung Api PVMBG Badan Geologi, Dr Devy Kamil Syahbana.
Devy menyebut kaitan antara misteri suara dentuman dengan kondisi Gunung Kelud tidak bisa dikaitkan. Karena pemantauan kondisi gunung dengan status A itu masih normal.
"Gunung Kelud masih normal aktivitasnya. Dentuman sumbernya bukan dari Kelud," ujar Devy, Rabu (23/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Devy suara dentuman bisa dari bermacam-macam sumber. Antar lain meteorologi hingga latihan militer.
"Dentuman ini sumbernya bisa macam-macam, bisa dari meteorologi (petir) atau dari bawah tanah (gerakan tanah) dan bahkan dari pergeseran sesar (gempa bumi), atau sumber artifisial misal ledakan dari tambang yang sedang eksplorasi pakai seismik aktif, latihan militer, bahkan dari pekerjaan konstruksi (pancang), dan lainya," jelasnya.
"Tapi untuk memastikan perlu ditanya ke BPBD terdekat dulu yang bisa memeriksa langsung ke lapangan," imbuh Devy.
Sebelumnya, warga Ngawi dikagetkan dengan suara dentuman misterius. Warga yang kaget dan tidak mengetahui asal muasal dentuman itu langsung menginformasikan ke media sosial dan aplikasi percakapan.
"Lagi Wae Krungu Ledakan Beruntun 3x Soko Brangkal Semen, enek sing krungu gak, sing semen, babadan, teguhan menowo enek sing krungu (Baru saja terdengar ledakan beruntung 3 kali dari Brangkal Semen, ada yang terdengar nggak, yang Semen, Babadan, Teguhan, barangkali ada yang terdengar)," tulis akun @abadi seperti yang dilihat
Sementara Kepala Desa Semen, Yanto mengaku mendapat laporan dari warga terkait suara dentuman tersebut dari warga sekitar pukul 11.30 WIB, Rabu (23/11/2022).
"Tadi saya tidak mendengar karena berada di acara resepsi pernikahan. Tapi warga cerita jika ada suara dentuman sekitar pukul 11.30 WIB," papar Yanto saat dikonfirmasi detikJatim.
(abq/fat)