.webp)
Bertambah mahasiswa yang diamankan polisi saat kericuhan Muspimnas PMII di UIN Tulungagung. Ada 99 mahasiswa yang diamankan dari sebelumnya 75 mahasiswa. Pengamanan ini dilakukan untuk untuk mencegah kericuhan yang lebih besar.
Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Mohammad Anshori, mengatakan pengamanan ini dilakukan pascakericuhan di Gedung Saifuddin Zuhri kampus UIN Sayid Ali Rahmatullah Tulungagung pada Senin dini hari.
"Pada waktu itu pihak kepolisian dari Polres Tulungagung berusaha untuk mencegah supaya itu tidak terjadi chaos antara pihak yang pro dan kontra Muspimnas," kata Anshori, Senin (21/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, kericuhan di dalam arena Muspimnas PMII tersebut justru terjadi setelah kegiatan rapat pleno yang dilakukan oleh peserta. Saat itu massa kontra muspimnas mendatangi lokasi acara sehingga terjadi kericuhan dan perusakan sejumlah fasilitas kampus.
Lebih lanjut, Anshori menyebut jumlah mahasiswa yang diamankan mencapai 99 orang. Sebelumnya, Polres Tulungagung telah mengamankan 75 orang dari dalam gedung, sedangkan sisanya dari luar gedung.
"Mereka minta perlindungan, kemudian kami amankan," jelasnya.
Pantauan detikJatim, puluhan aktivis PMII ini ditampung di masjid dan gedung Satreskrim Polres Tulungagung. Para aktivis dijaga oleh personel Satuan Samapta. "Mereka ini kebetulan yang kontra Muspimnas," imbuh Anshori.
(abq/iwd)
