.webp)
Beredarnya video mesum diduga diperankan seorang siswi SMK di Sampang menjadi sorotan Komisi IV DPRD kabupaten Sampang yang membidangi pendidikan. Legislator meminta kejadian itu menjadi perhatian Dinas Pendidikan.
Anggota Komisi IV DPRD Sampang Moh Iqbal Fathoni mengaku prihatin dengan beredarnya video asusila tersebut. Menurutnya kasus asusila yang menimpa pelajar di Sampang belakangan ini marak terjadi.
"Bagaimana tidak prihatin. Kejadian asusila yang menimpa anak yang masih sekolah marak terjadi dalam sebulan terakhir," ujarnya kepada detikJatim, Senin (14/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iqbal Meminta agar kasus Ini menjadi perhatian semua kalangan, khususnya Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang. Menurutnya perlu adanya penguatan pembinaan nilai-nilai moral dan keagamaan karena menurutnya pendidikan saat ini sangat jauh dari nilai-nilai keagamaan.
"Kasus di SMK 1 Sampang ini harus menjadi perhatian serius Cabdin, karena belum selesai kasus guru dengan murid yang berperilaku seks menyimpang melakukan perbuatan asusila yang disebarkan. Perlu ada tindakan tegas dari Cabdin," ujar Iqbal.
Menurut Iqbal kasus ini harus menjadi tanggung jawab bersama bukan hanya sekolah, karena banyak waktu mereka bersama lingkungan dan teman-temannya.
"Banyaknya waktu di luar inilah yang memberikan kesempatan kepada mereka untuk melakukan kegiatan negatif," ujarnya.
Semua pihak dia harapkan bisa memberikan ruang yang lebih banyak kepada siswa untuk mengekpresikan hobi yang positif. Salah satunya dengan memperbanyak kegiatan pengembangan bakat sesuai kemampuan.
"Berikan wadah kepada mereka yang suka sepakbola, dan kegiatan lainya untuk menyalurkan hobinya kegiatan kegiatan organisasi kepemudaan perlu ditingkatkan. Akan mengurangi kegiatan negatif," katanya.
(dpe/iwd)
