Banjir Lahar di Semeru Surut, Warga Lumajang yang Terisolir Mulai Beraktivitas

Banjir Lahar di Semeru Surut, Warga Lumajang yang Terisolir Mulai Beraktivitas

Nur Hadi Wicaksono - detikJatim
Rabu, 09 Nov 2022 12:04 WIB
Banjir lahar Semeru di Lumajang surut
Banjir lahar Semeru di Lumajang surut (Foto: Nur Hadi Wicaksono/detikJatim)
Lumajang -

Banjir lahar Gunung Semeru yang menerjang sejumlah Daerah Aliran Sungai (DAS) pada Selasa (8/11) kini surut. Salah satunya di DAS Sungai Leprak Desa, Jugosari, Kecamatan Candipuro, Lumajang.

Warga Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari yang sempat terisolir akibat banjir lahar kini juga sudah beraktivitas seperti biasa. Meskipun, warga harus menyeberangi aliran sungai karena jembatan penyeberangan jebol diterjang banjir lahar, kini masih dalam proses pembangunan.

"Untuk banjir lahar Gunung Semeru sudah surut, warga sudah beraktivitas seperti biasa," ujar salah satu warga Dedi kepada detikJatim, Rabu (9/11/2022).

Meski demikian, Petugas BPBD Kabupaten Lumajang mengimbau warga yang berada di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) yang dialiri banjir lahar untuk meningkatkan kewaspadaan saat hujan tiba. Ini karena dikhawatirkan terjadi banjir lahar kembali. Hingga kini, status Gunung Semeru masih level tiga atau siaga.

"Kami tetap mengimbau kepada masyarakat yang berada di sekitar DAS yang dialiri banjir lahar Gunung Semeru untuk selalu meningkatkan kewaspadaan," ujar Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi Siswoyo.

Sebelumnya, banjir lahar hujan Gunung Semeru menerjang sungai Leprak Desa Jugosari, Candipuro, Lumajang. Banjir tersebut terjadi setelah kawasan Gunung Semeru diguyur hujan dengan intensitas tinggi.

Derasnya banjir lahar membuat warga satu dusun di seberang Sungai Leprak terisolir. Hal ini disebabkan akses jembatan penyeberangan dari Dusun Sumber Kajar menuju Sumberlangsep rusak diterjang banjir lahar Gunung Semeru.



Simak Video "Satu Dusun Terisolir Akibat Banjir Lahar Gunung Semeru"
[Gambas:Video 20detik]
(abq/fat)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT