Kronologi Kecelakaan Maut yang Menewaskan Mantan Ketua Bawaslu Jatim

Kronologi Kecelakaan Maut yang Menewaskan Mantan Ketua Bawaslu Jatim

Akhmad Zaini Zen - detikJatim
Selasa, 08 Nov 2022 14:06 WIB
Kecelakaan eks Ketua Bawaslu Jatim
Kecelakaan eks Ketua Bawaslu Jatim/Foto: Tangkapan layar
Pamekasan -

Mantan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur periode 2017-2022 Moh. Amin berpulang. Amin tewas dalam kecelakaan maut di wilayah Pamekasan, Madura.

Tragedi kecelakaan ini sempat direkam pengendara bernama Dedy. Saat itu, ia sedang melintas di Jalan Raya Tlanakan Desa Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan. Video Dedy pun sempat viral di media sosial dan grup WhatsApp.

Dalam video berdurasi 1 menit tersebut, terlihat sebuah mobil mini bus bernopol M 1313 AA berwarna putih yang ditumpangi Amin terhimpit bagian depan mobilnya dengan pikap bernopol M 8030 XD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau nggak salah mobil putih dari arah kota terus mobil pikapnya menuju kota," tutur Dedy saat dihubungi detikJatim, Selasa (8/11/2022).

Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polres Pamekasan Iptu Bambang Budiyanto membenarkan kecelakaan tersebut. Ia menjelasnya, kecelakaan berawal dari kendaraan Amin yang melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi.

ADVERTISEMENT

Sesampainya di TKP, mobil tersebut mendahului kendaran lain, sehingga terjadi adu moncong dengan pikap yang dikemudikan Abdul Fatah (54), warga Dusun Ombul 4, Desa Bandaran, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan.

Adu moncong ini mengakibatkan Amin meninggal dunia saat mendapat perawatan di RS. Sementara korban lainnya mengalami luka-luka.

"Moh Amin korban yang meninggal itu penumpangnya, yang nyetir Ahmad Hidayatur Rosi, warga Dusun Talang, Desa Talang, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep menderita luka-luka. Untuk mobil pikap ada 3 penumpang perempuan juga luka-luka," kata Bambang

Saat ini, kasus tersebut tengah ditangani Sat Lantas Polres Pamekasan. Sedangkan barang bukti kedua kendaraan sudah diamankan di kantor polantas Jalan Raya Nyalaran Pamekasan.

Sebelumnya, kabar meninggalnya Amin dibenarkan Komisioner Bawaslu Jatim, Nur Elya Anggarini. Elly mengatakan, Bawaslu Jatim sangat berduka dan kehilangan sosok Amin.

Elly juga menceritakan kenangan saat ia bekerja bersama Amin. Elly mengingat almarhum sebagai sosok yang tidak pernah sedih.

"Selama saya sama yang bersangkutan, almarhum orang yang menurut saya nggak pernah sedih ya, segala suasana beliau bawa gembira bahagia," kata Elly, Selasa (8/11/2022).

Tak hanya itu, Elly menambahkan, Amin senantiasa melakoni pekerjaan apapun dengan ikhlas. Hal ini membuat setiap permasalahan dalam pekerjaan menjadi lebih cepat selesai.

"Hal-hal yang rumit itu menjadi cepat diselesaikan. Jadi orang yang kenal sama almarhum ini biasanya akan merasa dekat meskipun baru kenal," imbuhnya.




(hil/dte)


Hide Ads