Kesaksian Penumpang Saat Bus Terbakar di Exit Tol Menanggal Surabaya

Kesaksian Penumpang Saat Bus Terbakar di Exit Tol Menanggal Surabaya

Deny Prastyo - detikJatim
Jumat, 28 Okt 2022 15:51 WIB
bus terbakar di exit tol menanggal surabaya
Bus terbakar di Exit Tol Menanggal. (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim)
Surabaya -

Bus warna biru yang terbakar di Exit Tol Menanggal telah padam. Ada belasan mahasiswa Universitas Mataram yang sebagian besar tertidur saat bus itu terbakar.

Murahim, Dosen Pembina Mahasiswa Universitas Mataram mengatakan para mahasiswa itu baru saja tuntas mengikuti lomba pekan seni di Malang. Karena itu saat perjalan pulang menuju Bandara Juanda sebagian besar dari mereka tertidur.

"Saat itu banyak yang tertidur. kemudian kok ada asap di dekat sopir itu ada asap. Panik semua, karena ada asap. Kemudian rombongan kami bilang kok ada asap-asap," kata Murahim, Jumat (28/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada saat asap mulai keluar dari mesin bus yang ditumpangi itu Murahim duduk di tengah. Begitu ada salah satu mahasiswa yang melihat api mereka pun mulai berteriak hingga semua keluar dari bus tersebut.

"Panik di dalam itu, waktu ada yang berteriak 'api-api!'. Lalu begitu pintu bisa dibuka, semuanya keluar. Ada yang terjatuh juga. Saat kami keluar itu muncul letupan-letupan, kemudian api membesar," katanya.

ADVERTISEMENT

Murahim memastikan seluruh mahasiswanya selamat. Demikian halnya dengan sopir dan kernet bus yang hendak mengantarnya ke Juanda untuk pulang ke Lombok tersebut.

"Kami ada belasan orang. Seluruh penumpang selamat," katanya.

Selaras dengan kesaksian Murahim, Panit PJR Jatim II Waru-Juanda Iptu Matius Jaka menyebutkan bahwa api muncul setelah ada percikan api di mesin bus tersebut.

"Sumber api dari mesin. Ada percikan api, terus membesar hingga terbakar habis," kata Jaka.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Jaka memastikan bahwa tidak ada korban jiwa akibat kebakaran bus tersebut.

"Tidak ada korban jiwa. Saat api membesar untuk penumpang sudah bisa keluar semua," ujarnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads