Sebelum berubah menjadi pupa, jentik nyamuk memperoleh makanan dari mikroorganisme yang ada dalam air. Sehingga bisa berganti kulit.
Jentik nyamuk hidup di air yang menggenang. Jentik terus berkembang jika genangan tersebut tak dibersihkan.
Jentik juga berbahaya, dapat menularkan penyakit DBD dan malaria. Jentik menggantung pada permukaan air untuk bernapas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sejumlah daerah, jentik juga disebut uget-uget. Bahaya jentik tak bisa dianggap remeh, Anda perlu melakukan pembasmian agar jentik tidak terus berkembang.
Berikut cara membasmi jentik nyamuk dengan mudah:
1. Menutup tempat tumbuhnya jentik
Jangan biarkan ada air yang menggenang atau terbuka. Di sana bisa menjadi tempat bertumbuhnya jentik-jentik. Tutup tandon air, bak mandi, dan sumur.
Pot kosong yang berisi air hujan juga kerap menjadi tempat tumbuhnya jentik-jentik. Pastikan tak ada genangan air di sekitar rumah.
2. Membuang air yang menggenang
Air di selokan juga kerap menjadi sarang tempat bertumbuhnya jentik, apabila air tak mengalir dengan lancar.
Bak kosong, pot, dan tempat yang menjadi genangan air hujan juga harus dibuang. Agar tak menjadi tempat nyamuk berkembang biak.
3. Menggunakan produk kimia pembasmi jentik
Produk kimia pembasmi jentik dapat Anda beli di toko-toko penjual pakan ikan. Namun dalam penggunaan produk kimia ini, harus Anda waspadai, air tersebut tak Anda gunakan untuk kebutuhan apapun.
Sebab, produk kimia akan mengubah unsur yang ada dalam air. Berbahaya.
4. Memelihara ikan untuk memakan jentik
Jika Anda ingin mempunyai kolam di halaman, Anda bisa sekaligus memelihara ikan hias. Ikan tersebut dapat memakan jentik nyamuk yang ada di permukaan. Jangan lupa untuk merawat kebersihan kolam.
5. Gunakan pestisida
Untuk jentik yang sudah berkembang cukup banyak dan sulit dibasmi, Anda boleh menggunakan pestisida. Semprotkan ke area bersarangnya jentik.
Pestisida juga bahaya jika terkena manusia. Maka tetaplah berhati-hati dalam penggunaannya.
6. Ciptakanlah air yang mengalir
Bila Anda penggemar ikan hias dalam akuarium, Anda juga tak boleh lengah untuk memperhatikan kualitas kebersihan air.
Meskipun ikan hias dapat memakan jentik, Anda tetap harus melakukan filter pada air atau menggantinya dengan air baru.
Apalagi jika akuarium tersebut diletakkan di dalam rumah yang pasti dekat dengan anggota keluarga.
7. Menggunakan cuka apel
Cuka apel juga mempunyai manfaat sebagai pestisida alami, untuk membunuh jentik nyamuk. Larutkan cuka apel dengan cuka yang punya kadar lebih tinggi agar larutan tersebut berfungsi dengan maksimal untuk membunuh jentik.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, cuka tersebut membutuhkan waktu lebih dari sehari untuk membunuh jentik.
8. Manfaatkan larutan klorin
Larutan klorin cukup ampuh untuk membunuh jentik nyamuk. Anda cukup meneteskan larutan klorin pada tempat yang ditumbuhi jentik.
Namun larutan klorin juga amat bahaya jika terkena manusia dan lingkungan. Maka gunakan dengan penuh kehati-hatian dan dianjurkan digunakan pada tempat terbuka.
Baca juga: 9 Cara Mengusir Lalat dari Rumah |
(sun/iwd)