Macet Horor di Gresik, Pulang Pergi Terjebak hingga 10 Jam

Macet Horor di Gresik, Pulang Pergi Terjebak hingga 10 Jam

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Rabu, 26 Okt 2022 22:57 WIB
macet di gresik
Kemacetan di Jalan Duduksampeyan Gresik (Foto: Jemmi Purwodianto)
Gresik -

Imbas proyek pengecoran Jalan Nasional Gresik-Lamongan, Jalan Duduksampeyan di Gresik mengalami kemacetan parah. Bahkan, salah satu sopir truk mengaku terjebak macet hingga 10 jam pulang pergi.

"Kalau ditotal pulang pergi, saya terkena macet di sini (Duduksampeyan) sekitsr 10 jam," kata Marji, salah satu sopir truk kepada detikJatim, Rabu (25/10/2022).

Marji menjelaskan ia hendak mengirim gas LPG dari Surabaya menuju Bojonegoro. Saat itu ia berangkat dari Surabaya sekitar pukul 06.00 WIB. Ia sampai di Jalan Duduksampeyan sekitar pukul 07.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yang paling parah tadi pas berangkat. saya kena macet sampai 7 jam. Keluar dari macet itu sekitar pukul 2 siang," kata Marji.

macet di gresikMacet di Dudksampeyan Gresik (Foto: Jemmi Purwodianto)

Saat itu, lanjut Marji, jalan dari arah Lamongan menuju Gresik mengalami longsor sebagian dikarenakan ada kendaraan yang terperosok. Jadi jalan yang harusnya digunakan untuk dua jalur harus dilakukan buka tutup.

ADVERTISEMENT

"Tadi itu gantian makanya lama. Ada mobil terperosok, jalannya ada yang longsor gitu mas," terang Marji.

Dikatakan Marji, dibanding perjalanan menuju Bojonegoro, ia merasa lebih cepat 4 jam saat perjalanan balik menuju Surabaya. Sebab, dari awal kemacetan arah ke Gresik, ia baru keluar dari macet sekitar 3,5 Jam.

"Kalau pulangnya ini lumayan cepat. Tadi dari awal macet sekitar pukul 16.30. Keluarnya jam 19.15 an ini. Tapi ya masih 3,5 jam baru bisa keluar dari kemacetan. Karena jalurnya bisa dilewati dua jalur," tambah Marji.

Sementara itu, Muhamad Rosyid warga Pasuruan mengaku juga terjebak sejak pukul 16.45 sejak memasuki Duduksampeyan. Ia mengaku tidak mengetahui jika Jalan Duduksampeyan mengalami kemacetan.

"Tadi berangkat lewat jalur Utara. Di sana juga macet, tapi nggak parah. Pengennya menghindari macet di sana malah di sini lebih parah,' kata Rosyid.

Dari pantauan detikJatim, Jalan Duduksampeyan mengalami penegecoran sepanjang 1,6 km di sisi selatan. Untuk itu, jalan yang belum diperbaiki digunakan dua jalur untuk kendaraan melintas.

Beberapa kendaraan pun melaju dengan kecepatan 10 km/Jam untuk berhati-hati. Terlebih, banyak lubang jalan yang digenangi air saat hujan turun.




(dpe/iwd)


Hide Ads