Seorang pawang ular asal Trenggalek meninggal dunia setelah dipatuk king kobra peliharaannya. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun tidak nyawanya tak tertolong.
Korban adalah Imam Rokhani (49) warga Dusun Winong, Desa Ngrayung, Kecamatan Gandusari, Trenggalek. Korban dipatuk sekitar pukul 03.30 WIB.
"Ular itu didapat dari Jambangan Kampak dan dipelihara sekitar lima tahun. Ular itu menggigit almarhum sekitar jam setengah empat subuh," kata Wahyu, kerabat korban, Minggu (23/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasatpol PPK Trenggalek Stefanus Triadi Atmono, mengatakan korban dipatuk saat hendak menking (Memberi minum) kobra tersebut menyerang korban dengan menggigit bagian tangan.
"Setelah itu korban menghubungi adiknya dan minta bantuan untuk dibawa ke rumah sakit Trenggalek," kata Triadi.
Saat dalam perjalanan ke rumah sakit, korban sudah tidak sadarkan diri. Setelah menjalani perawatan dalam beberapa jam, korban akhirnya meninggal dunia. "Sore tadi sudah dimakamkan oleh pihaknya keluarga," imbuhnya.
Triadi menambahkan pasca-insiden tersebut pihak keluarga korban meminta bantuan Satpol PP dan Kebakaran Trenggalek untuk mengevakuasi dua ekor ular peliharaannya.
Saat ini kedua ular berbisa tersebut diamankan di kantor Satpol PPK Trenggalek.
"Ini tadi kami mengevakuasi dua ekor ular kobra dari rumah korban, satu panjangnya 2,5 meter dan yang satu lagi 4,5 meter," kata Triadi.
(abq/fat)