Dua orang mengalami cedera akibat longsor yang terjadi usai hujan deras mengguyur Pacitan hari ini. Dua warga Dusun Sundeng, Desa Bangunsari itu kini menjalani perawatan di RSUD dr Darsono.
Adapun identitas para korban adalah Junianto (37) dan adiknya Redian Tri Wibowo (18). Korban pertama mengalami luka ringan, sedangkan korban kedua menderita patah tulang dan akan menjalani operasi.
"Untuk korban yang mengalami luka ringan sudah diperkenankan pulang. Sedangkan untuk yang patah tulang akan menjalani operasi hari Kamis yang akan datang," ujar Kapolres Pacitan AKBP Wildan Alberd di lokasi kejadian, Rabu (12/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada kesempatan itu kapolres juga menyerahkan bantuan kebutuhan pokok bagi penghuni rumah yang terkena longsor. Perwira dengan dua melati di pundak itu mengimbau agar masyarakat meningkatkan kesiapsiagaan.
Imbauan itu terutama ditujukan kepada warga yang tinggal di daerah rawan. Jika hujan turun dengan intensitas tinggi pada durasi lama mereka diminta pindah sementara ke tempat aman.
"Jika terjadi hujan deras bagi yang tinggal di dekat tebing sebaiknya mengamankan diri untuk mencegah hal yang tidak diinginkan," pesannya.
Informasi yang dihimpun, musibah itu terjadi saat hujan mengguyur sebagian besar wilayah Kecamatan Kota. Kakak beradik itu pun bermaksud membersihkan saluran air di belakang rumah. Supaya aliran itu tidak masuk ke dapur.
Tanpa disangka tiba-tiba tebing di atasnya longsor dan mengenai tubuh mereka. Material berupa batu dan tanah yang jatuh itu membuat mereka cedera. Sontak korban Redian berteriak minta tolong.
"Tetangga datang menolong, kemudian kami dibawa ke rumah sakit," ucap Junianto satu dari 2 korban tertimpa longsoran kepada wartawan.
Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Pacitan Erwin Andriatmoko menyebutkan bahwa tingginya curah hujan di Pacitan berkaitan fenomena Gelombang Rossby. Seperti disampaikan BMKG, fenomena alam tersebut meningkatkan kadar air pada awan Cumulonimbus.
Mantan Camat Tegalombo itu juga mengimbau masyarakat untuk memantau setiap informasi yang disampaikan melalui lembaga resmi. Terkait total kerusakan akibat banjir dan longsor, saat ini pihaknya terus melakukan pendataan.
"Alhamdulillah hujan mulai reda. Beberapa titik genangan sudah mulai surut. Ini teman-teman masih memantau juga melakukan pendataan," kata Erwin seraya mengapresiasi kepedulian seluruh elemen untuk saling bantu satu sama lain menghadapi bencana.
(dpe/iwd)