Dukungan PPP Jatim ke Ganjar Dinilai Cuma Cari Keuntungan Elektoral

Dukungan PPP Jatim ke Ganjar Dinilai Cuma Cari Keuntungan Elektoral

Faiq Azmi - detikJatim
Senin, 10 Okt 2022 19:11 WIB
Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam
Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam. (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya -

DPW PPP Jatim mengusulkan sejumlah nama calon presiden 2024. Di antara sejumlah nama yang diusulkan, paling atas atau yang paling banyak diusulkan adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Usulan ini ditengarai menguatkan keinginan PPP untuk mengusung Ganjar di Pilpres 2024. Sebab, tiga DPW PPP yakni Sulsel, Banten, dan Sumut sudah mendeklarasikan dukungan ke Ganjar. Selain itu ada juga kader PPP di Jakarta yang mendeklarasikan Ganjar Calon Presiden.

Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Surokim Abdussalam menyatakan 'deklarasi' Ganjar capres yang dilakukan PPP baik di Jatim atau provinsi lain adalah bentuk parpol itu mencari keuntungan elektoral.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PPP Jatim sedang bermain politik echo chamber. Motif PPP Jatim untuk mengusung Ganjar lebih banyak karena motif ingin bisa menang dan punya peluang lebih besar dalam Pilpres 2024," kata Surokim kepada detikJatim, Senin (10/10/2022).

Motif yang dia maksud terlihat dari hasil survei pemilih Jatim yang mana posisi elektabilitas Ganjar masih di atas angin dibandingkan dengan Anies Baswedan.

ADVERTISEMENT

"Apalagi kalau melihat tracking survei pemilih Jatim, posisi elektabilitas Ganjar masih leading di atas Anies (Baswedan). PPP Jatim tentu berharap mendapat coattail effect (efek ekor jas) di Pilpres 2024," katanya.

Menurut Surokim, dukungan PPP ke Ganjar bisa menjadi pisau bermata dua. Sebab, banyak kader PPP yang cenderung memilih capres atau cawapres dari kalangan religius.

"Dukungan itu juga potensial bisa gambling, karena pemilih PPP selama ini lebih fanatik dan memang lebih condong memilih calon berbasis religius," ujarnya.

Sosok religius yang dicari kader PPP, kata Surokim bisa jadi Anies Baswedan, Khofifah Indar Parawansa, bahkan Mahfud MD. Terbukti, nama-nama itu masuk usulan DPW PPP Jatim untuk capres 2024.

Lebih lanjut kata Surokim, Ganjar Pranowo sendiri masuk dalam radar calon presiden yang diusung sejumlah partai bahkan termasuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Yang mana PPP saat ini telah bergabung dengan KIB.

"Ini masih murni inisiatif PPP untuk ikut menggemakan Ganjar, agar kian massif dan sekaligus PPP Jatim ingin keluar dari zona nyaman selama ini dan ingin keluar dari persepsi publik PPP selama ini," ujarnya.

Dia pun menilai bahwa PPP Jatim sedang memberikan tekanan kepada DPP PPP memantapkan pilihan dengan mengusung Ganjar. Bola tersebut berpotensi bergulir dan malah menguatkan KIB.

"PPP Jatim saya pikir selain menggemakan juga sedang memberi tekanan kepada DPP agar bisa mengusung Ganjar. Saya pikir bola ini potensial bisa bergulir lebih masif dan justru akan menguatkan KIB," tandasnya.




(dpe/dte)


Hide Ads