.webp)
Bus malam jurusan Denpasar-Semarang hantam empat rumah di Desa Kemantren, Kecamatan Paciran, Lamongan, dievakuasi. Bus bernopol K 7024 OD tersebut mengalami kerusakan. Begini penampakan bus malam yang rusak tersebut.
Dari pantauan detikJatim, kerusakan parah tampak di bagian depan bus. Bagian kaca depan bus terlihat pecah dan berantakan. Beberapa bagian depan bus juga terlihat sudah tidak berbentuk lagi. Selain itu, bagian samping bus juga pesok terkena reruntuhan rumah saat menabrak.
Saat dievakuasi menggunakan mobil derek pun, bagian depan mobil juga harus diangkat karena sudah tidak berfungsi. Sementara itu kejadian pukul 02.35 WIB, Minggu (9/10/2022) itu membuat 8 orang dilarikan ke rumah sakit. Dua di antaranya 2 pemilik rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula saat Bus Madu Kismo yang dikemudikan Dwi Andi Maryanto (37) warga Desa/Kecamatan Pamotan, Rembang, Jateng, melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Gresik ke Tuban. Saat itu kecepatan kurang lebih 60 km perjam.
"Peristiwa kecelakaan ini terjadi pada Minggu dini hari (9/10/2022) sekitar pukul 02.35 WIB," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Iptu Anang Purwo saat dikonfirmasi detikJatim, Minggu (9/10/2022).
Bus ini, menurut Anang, membawa sebanyak 20 orang. Sesampainya di TKP, ungkap Anang, bus oleng ke kanan yang diduga karena sopir mengantuk. "Karena jarak sudah dekat dan tidak bisa menghindar, bus akhirnya menabrak 2 rumah yang berada di tepi jalan," ujarnya.
Karena jarak sudah dekat dan tidak bisa menghindar, lanjut Anang, akhirnya terjadi kecelakaan lalu lintas dimana bus kemudian menabrak rumah milik Saiful Arif (48) dan rumah milik Hj. Karsuni (62) warga Desa Kemantren, Kecamatan Paciran yang rumahnya bertetangga.
"Akibat kejadian ini tidak ada korban jiwa, dan korban mengalami luka dan ada kerusakan material," jelasnya.
Baca juga: Terungkap Agama Farel Prayoga! |
Berikut nama-nama korban kecelakaan:
1. Sopir bus Dwi Andi Maryanto (37) harus mengalami rawat inap di RS Suyudi Paciran Lamongan
2. SALAM PRIONO (62) warga Perum Sraten Permai Desa Sraten Kec. Tuntang Kab. Semarang, Jateng, luka nyeri pada punggung
3. ADI FIRMANSYAH (24) warga Dusun Kp. Rancaciung Desa Neglasari, Kec. Bl. Limbangan, Kab. Garut Jabarluka robek pada pelipis kiri dan nyeri pada kedua kaki
4. WAHYU IDRIS (20) warga Dusun Karangwaru Desa Sidorejo, Kec. Sayung, Kab. Demak, Jateng, luka lecet kedua tangan
5. IRHAM NUDIN (23) warga Dusun Karangwaru Desa Sidorejo, Kec. Sayung, Kab. Demak, Jateng, luka pada mata kanan dan benjolan pada kepala
6. SRI KARYATI (55) warga Jl. Kangguru Desa Purwokerto Kec. Patebon Kab. Kendal Jateng, luka robek pada paha kiri
7. Pemilik Rumah An. HJ. KARSUNI (62) warga Desa Kemantren, Kecamatan Paciran, luka lecet pada dahi dan dada
8. Penghuni Rumah An. MOH. SHOLEH (37) warga Desa Kemantren Kec. Paciran, luka lecet pada kaki kanan kiri
(fat/fat)
