.webp)
Kebakaran gudang milik PT Karet Ngagel Surabaya Wira Jatim akhirnya padam. Butuh waktu hampir 3 jam untuk memadamkan si jago merah. Sebanyak 18 mobil pemadam kebakaran (PMK) dikerahkan.
Kini, polisi akan melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut.
"Untuk titik awal api, kita akan lakukan investigasi lebih dalam lagi," kata Kanit Reskrim Polsej Karang Pilang, Iptu Gogot Purwanto, Minggu (9/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gogot menambahkan pihaknya akan berkoordinasi dengan Inafis Polrestabes Surabaya dan Labfor Polda Jatim.
"Kita akan berkoordinasi dengan labfor Polda Jatim untuk menemukan awal titik api," tambah Gogot.
Sementara, Kabid Pemadaman Dinas PMK Kota Surabaya Wasis Sutikno menjelaskan, bangunan gudang tersebut terdiri dari 3 lantai. Api membakar bangunan di lantai 1 dan 2.
"Luas yang terbakar objek gudang 30x50 meter, lantai 1 dan lantai 2," jelas Wasis.
Wasis mengakui, pihaknya sempat kewalahan saat memadamkan api. Sebab, suplai air kurang.
"Memang sumber air di sini jauh. Jadi kami sempat kewalahan karena menunggu pasokan air," ungkapnya.
Sebelumnya, kebakaran terjadi di Jalan Raya Mastrip 70 Karangpilang, Surabaya. Api berkobar semakin besar sekitar pukul 02.30 WIB. Lokasi gudang karet tersebut jauh dari permukiman. Dari luar, terlihat ada 2 unit forklift ikut terbakar. Mobil Bronto Skylift juga standby di luar.
Simak Video 'Gudang Karet di Surabaya Terbakar, Tak Ada Korban Jiwa':
