Pemerintah Desa (Pemdes) Senggreng, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang membuat sebuah terobosan untuk memudahkan warga mengurus administrasi kependudukan (adminduk). Layanan itu diberi nama Pelayanan Cepat Tanpa Meninggalkan Kerjoan atau disingkat Pecel Tempe Mendoan.
Pada inovasi itu, Pemdes setempat melayani warga door to door untuk pengurusan adminduk. Seorang perangkat desa diberi tugas khusus untuk mendatangi masyarakat yang membutuhkan pelayanan adminduk di rumahnya. Inovasi tersebut dimaksudkan agar warga tak perlu berkunjung ke balai desa setempat dan tidak perlu meninggalkan pekerjaan.
"Ada kendaraan khusus sebagai operasional dalam pelayanan ini. Petugasnya akan mendatangi dan mengambil beberapa berkas persyaratan yang dibutuhkan," ujar Kades Senggreng, Rendyta Witrayani Setyawan, Senin (3/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebutuhan berkas administrasi kependudukan akan diantar sekaligus diambil oleh petugas. Prosesnya sangat mudah, masyarakat Desa Senggreng hanya tinggal menghubungi nomor telepon yang menjadi call center. Kontak tersebut bisa diakses melalui aplikasi WhatsApp (WA).
"Terkadang banyak masyarakat yang harus meninggalkan kerjanya hanya untuk mengurus adminstrasi kependudukan. Kami berusaha memberikan fasilitas kemudahan bagi masyarakat melalui program Pecel Tempe Mendoan ini," kata kades perempuan dan termuda di Kabupaten Malang ini.
Petugas pengambil berkas dinamai Si Jumat yang akan berkeliling ke masyarakat mengambil berkas sesuai kebutuhan layanan. Si Jumat akan keliling kampung-kampung untuk menerima konsultasi dan mengurus adminduk secara langsung. Dinamai Si Jumat karena petugas dijadwalkan mendatangi masyarakat setiap hari Jumat.
"Nanti persyaratannya kita cek. Kalau sudah lengkap akan kita unggah. Jika sudah dikonfirmasi oleh Dispendukcapil, maka akan dicetak dan bisa diserahkan kepada yang bersangkutan. Dan saya tegaskan bahwa untuk pelayanan ini masyarakat tidak dipungut biaya apapun," tegasnya.
Ada sejumlah berkas adminduk yang bisa dilayani dalam inovasi tersebut. Seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akta Kematian, Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Kelahiran, dan Surat Pindah.
![]() |
Gagasan layanan prima Kades Senggreng ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Malang. Untuk mendukung inovasi ini, satu unit motor diberikan sebagai sarana pendukung operasional. Motor itu diserahkan langsung oleh Bupati Malang, Sanusi.
"Jadi memang setiap kepala desa yang mempunyai inovasi, kita berikan apresiasi. Kemarin Camat Wagir, sekarang Desa Senggreng dengan program mengantarkan surat dukcapil dari kantor desa ke rumah rumah," ucap Sanusi.
Sanusi berharap para kepala desa di seluruh wilayah Kabupaten Malang lainnya juga harus punya inovasi. Jika sudah memiliki inovasi, Pemkab Malang tak segan untuk memberikan bantuan sekaligus apresiasi.
Ngalam Mbois adalah rubrik spesial detikJatim yang mengupas seputar seluk-beluk, capaian, prestasi, dan kelokalan khas yang ada di Malang Raya. Ngalam Mbois tayang setiap hari Senin.
(hse/dte)