Seorang anak perempuan berusia 15 tahun kabur dari rumahnya di Kecamatan Batu, Kota Batu. Orang tuanya sempat mengira siswi SMP tersebut diculik. Ternyata, ia kabur ke Yogyakarta bersama pemuda berusia 20 tahun, yang tak lain adalah kekasihnya.
Sekretaris Dinsos Kota Batu, Adiek Iman Santoso menyampaikan, awalnya ada Pekerja Sosial (Peksos) Kota Batu yang melaporkan dugaan penculikan. Orang tua siswi yang diduga diculik itu juga telah melapor ke polisi.
Akhirnya, penyelidikan dan pendalaman pun dilakukan. Hasilnya, siswi tersebut tengah berada di Yogyakarta bersama teman laki-lakinya. Petugas pun mendatangi mereka dan membawanya ke Dinsos Provinsi Yogyakarta untuk menjalani rehabilitasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ternyata anak ini tidak diculik. Tapi berdasarkan pengakuannya, korban memiliki masalah keluarga dan akhirnya oleh lelaki itu diajak lari ke Yogyakarta," ujar Dedek sapaan akrabnya kepada awak media, Sabtu (1/10/2022).
Dedek menyampaikan siswi tersebut enggan diantarkan kembali ke rumahnya di Kota Batu. Oleh karena itu, Dinsos Kota Batu terus melakukan komunikasi dengan Dinsos Provinsi Yogyakarta untuk melakukan rehabilitasi dan pemulihan kondisi psikologis.
"Karena yang bersangkutan masih di bawah umur dan rentan mengalami risiko sosial. Coba terus didampingi, karena saat diajak pulang pun dia ngotot nggak mau, jadi masih penanganan psikologis saat ini," kata Dedek.
Perkara ini pun masih terus didalami oleh Polres Batu. Sampai saat ini, Dedek belum bisa menyimpulkan lebih dalam terkait hal ini.
"Setidaknya anak ini sudah diamankan di Dinas Provinsi Yogyakarta," tandasnya.
(hil/iwd)