Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Rumah Kos Kota Malang

Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Rumah Kos Kota Malang

Muhammad Aminudin - detikJatim
Rabu, 21 Sep 2022 16:42 WIB
Pemuda di Malang ditemukan meninggal dunia di kos
Pemuda di Malang ditemukan meninggal dunia di kosan (Foto: Muhammad Aminudin/detikJatim)
Kota Malang -

Seorang pemuda ditemukan tewas di sebuah rumah kos Jalan Jambu 6, Kelurahan Bareng, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Sebelumnya, korban diketahui tengah sakit komplikasi.

Korban diketahui bernama Imanuel Tangkesalu (29), karyawan Perhutani asal Kota Makassar. Jasad korban awalnya ditemukan oleh dua saksi yakni Faisal Eko (26) dan Meissy Amalia (25). Kedua saksi merupakan anak buah korban.

Mereka mendatangi kos korban pada Rabu (21/9), sekitar pukul 08.30 WIB. Setelah beberapa kali menghubungi korban, saksi mengaku tak mendapat jawaban. Korban juga diketahui tak masuk kerja tanpa pemberitahuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akhirnya, dua saksi tersebut mencoba masuk ke kamar kos. Kaget bukan main, korban sudah tergeletak tak bernyawa. Mengetahui korban meninggal dunia, dua rekan korban kemudian melaporkan kejadian itu kepada pengurus RW dan polisi.

"Ketika saksi datang, berusaha memanggil korban dan memencet bel beberapa kali namun tak mendapatkan jawaban. Ketika masuk ke dalam kamar kos sudah menemukan korban meninggal dunia di atas tempat tidur," ujar Kapolsek Klojen Kompol Domingos Ximenes saat dikonfirmasi, Rabu (21/9/2022).

ADVERTISEMENT

Domingos menambahkan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan adanya tanda bekas luka kekerasan. Sekaligus, diperoleh keterangan jika korban sebelumnya sempat menjalani rawat inap di RS Unisma dan baru pulang pada Sabtu (17/9).

"Pada tubuh korban tidak ditemukan luka adanya bekas tanda-tanda kekerasan dan menurut keterangan dari saksi, korban baru pulang rawat inap hari Sabtu kemarin," imbuhnya.

Polisi juga mendapatkan keterangan dari saksi-saksi bahwa korban menderita sakit komplikasi. Hal itu juga diperkuat dari rekam medis, di mana korban sempat menjalani rawat inap di RS Unisma.

"Korban sebelumnya menderita sakit komplikasi antara lain jalur pernafasan, lambung, dan hati, sesuai dengan hasil rekam medis pada saat rawat Inap di RS Unisma," kata Domingos.

Setelah proses penanganan oleh tim Inafis selesai, jasad korban dibawa ke RS dr Syaiful Anwar, Rabu siang, untuk dilakukan visum.

"Sudah dibawa ke RSSA untuk dilakukan visum dan masih menunggu keluarga almarhum," tegasnya.

Terpisah, Ketua RW 03 Kelurahan Bareng, Agung Wijaya mengungkapkan, korban diketahui menderita sakit dan baru pulang dari rumah sakit.

"Tadi awalnya rekan kerja korban datang ke kos, karena dihubungi tidak bisa. Diketuk kamar kosnya tidak ada jawaban. Kemudian bisa masuk ternyata sudah meninggal. Korban informasinya sakit dan sempat dirawat di rumah sakit," pungkasnya.




(hil/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads