Saat ini Agung telah pulang ke rumahnya di Desa Banjaransari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun. Ibunda Agung, Suprihatin menyebut, polisi salah menangkap orang.
"(Polisi) salah tangkap!" tegas wanita yang akrab disapa Prihatin tersebut kepada wartawan di rumahnya, Jumat (16/9/2022).
Meskipun menilai polisi salah tangkap, Prihatin tetap merasa lega karena anaknya sudah pulang. Selain itu, Prihatin juga lega karena anaknya bukan peretas. Prihatin bersyukur dan menjadikan kejadian penangkapan anaknya ini sebagai pelajaran berharga.
"Lega sekarang ternyata tidak terbukti bahwa anak saya seorang hacker Bjorka," imbuh Prihatin.
Pada kesempatan tersebut, Prihatin juga berharap agar insiden salah tangkap tak kembali menimpa keluarganya atau orang-orang lain. Sebagai orang tua, Prihatin jelas merasa gelisah ketika anaknya tak pulang karena ditangkap polisi.
"Alhamdulillah, bersyukur (Agung sudah pulang). Semoga tidak akan ada lagi," ucap Prihatin.
Diberitakan sebelumnya, Agung yang diduga sebagai hacker Bjorka diamankan Tim Cyber Mabes Polri sekitar pukul 18.30 WIB, Rabu (14/9). Dia diamankan di tempat kerjanya lalu dibawa dibawa ke Mapolsek Dagangan untuk diperiksa. Agung baru dipulangkan hari ini, Jumat (16/9), pukul 09.30 WIB
(hil/dte)