Hacker Menyebar data yang disebut milik mahasiswa S1 dan alumni Universitas Brawijaya (UB) angkatan 2020 di medsos. UB sedang melakukan penyelidikan terkait dugaan peretasan ini.
"Kita sedang menyelidiki itu," kata Kepala Sub Bagian Humas dan Kearsipan Universitas Brawijaya, Kotok Gurito saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (12/9/2022).
Kotok mengaku UB melakukan koordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam penyelidikan dugaan kebocoran data milik mahasiswa S1 dan para alumni angkatan 2020 tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita juga melakukan koordinasi dengan BSSN," kata Kotok.
Sejauh ini, kata Kotok, UB belum memastikan kebenaran adanya kebocoran data milik mahasiswa Fakultas Peternakan dan alumni angkatan 2020 itu.
Hacker menyebarluaskan informasi data tersebut berikut dengan tangkapan layar yang meliputi identitas mahasiswa dan nomor telepon alumni.
Unggahan itu juga menyertakan video yang mencantumkan kolom seperti data agama dari identitas mahasiswa dan alumni. Belum diketahui apa motif peretas menyebarluaskan data tersebut.
(iwd/iwd)