Viral Pesan Dato Sri Tahir ke Farel Prayoga: Kowe Kudu Dadi Koyok Pak Jokowi

Viral Pesan Dato Sri Tahir ke Farel Prayoga: Kowe Kudu Dadi Koyok Pak Jokowi

Ardian Fanani - detikJatim
Minggu, 11 Sep 2022 20:32 WIB
Farel Prayoga bersama Dato Sri Tahir orang terkaya di Indonesia
Farel Prayoga bersama Dato Sri Tahir orang terkaya di Indonesia/(Foto: Istimewa/dok Farel Prayoga)
Banyuwangi -

Farel Prayoga tak habis-habisnya menjadi perbincangan publik sejak menyanyi di hadapan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka. Setelah sempat menghebohkan karena berangkat sekolah naik jet, Farel pun dapat undangan menyanyi dari para pejabat hingga konglomerat.

Paling anyar yang mengundang Farel baru-baru ini adalah pendiri grup Mayapada Dato Sri Tahir. Tak hanya menyanyi, Farel juga diajak berdialog dengan orang terkaya ke-16 di Indonesia itu.

Dialog Farel Prayoga bersama dengan Dato Sri Tahir viral di media sosial. Dalam video berdurasi 1 menit itu, Farel bertanya kepada crazy rich Indonesia itu tentang bagaimana dirinya bisa menjadi orang kaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pak, maaf, katanya orang tua sampean pernah nyewakan becak, kok sekarang bisa sukses bagaimana ceritanya?" tanya Farel dalam video yang dilihat detikJatim di akun @farelprayoga.anekasafari, Minggu (11/9/2022).

Dato Sri Tahir pun kemudian menjawab pertanyaan Farel dengan lugas sembari memberikan pesan dan motivasi kepada Farel agar mengejar cita-citanya dengan terus bersekolah hingga jenjang perguruan tinggi bahkan hingga S3.

ADVERTISEMENT

"Iyo bener, ndisik wong tuwoku nyewokke becak. Hasil setoran becak kuwi yo nggo ndidik aku (Iya benar, dulu orang tua ku menyewakan becak, hasil setoran itu lah biaya untuk menyekolahkan saya)," ungkap Tahir yang fasih bahasa jawa ini.

Tahir pun bercerita jika dirinya tidaklah berasal dari orang yang kaya. Dia lahir dari keluarga susah. Namun karena kegigihan dan kerja keras, akhirnya nasibnya berubah menjadi orang kaya.

"Aku lahir teko keluarga susah (saya lahir dari keluarga miskin). Maka itu kerja keras, itu jaminan mutu (untuk menjadi orang kaya)," katanya.

Tahir pun juga berpesan kepada Farel Prayoga untuk menjadi orang jujur. Dia juga berpesan kepada Farel untuk tidak bertingkah laku aneh saat menjadi penyanyi terkenal.

"Dadi wong sing jujur, ojo neko-neko (Jadi orang yang jujur. Jangan aneh-aneh). Jadi nanti banyak orang yang peduli dengan kamu," pesannya.

Tahir juga berpesan kepada Farel untuk tetap belajar dan mengejar cita-citanya setinggi langit. Dia juga menceritakan jika kehidupan kecil Presiden Joko Widodo juga dari keluarga yang tidak kaya bahkan cenderung susah.

"Kowe saiki nyanyi, terkenal toh? Tapi iku bukan tujuanmu. Tujuanmu nyanyi golek duit gawe sekolah. Sekolah sing pinter. Sampe universitas. S1, S2, S3. Kowe kudu dadi koyok pak Jokowi. Pak Jokowi biyen, jarene juga wong susah (kamu menyanyi sekarang terkenal, toh? Tapi itu bukan tujuanmu. Tujuanmu menyanyi cari duit untuk sekolah. Sampai universitas. Kamu harus jadi seperti Pak Jokowi. Katanya Pak Jokowi dulu juga orang susah," pesannya ke Farel.

Pendamping Farel Prayoga, Zidni Ilman Nafia membenarkan jika Farel Prayoga sempat diundang oleh Dato Sri Tahir di rumah pribadinya. Farel mendapatkan pesan dari orang terkaya ke-16 di Indonesia itu untuk terus belajar agar menjadi orang sukses.

"Iya beberapa waktu lalu itu Farel diundang di rumah pribadinya," ujarnya kepada detikJatim.

Farel menyanyi di rumah Dato Sri Tahir usai mengikuti acara bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno.

"Setelah dari acara pak Sandiaga Uno langsung ke rumah pak Tahir," pungkasnya.




(dpe/sun)


Hide Ads