.webp)
Sebuah pesawat latih mendarat darurat di Pantai Ngagelan Taman Nasional Alas Purwo. Pesawat milik Akademi Penerbang Indonesia (API) Banyuwangi itu berjenis Cessna 172 SP.
Jenis pesawat ini adalah jenis pesawat yang kerap menjadi pilihan pesawat latih. Sehingga menjadi favorit bagi sekolah pilot untuk memilikinya.
Cessna 172 Skyhawk adalah pesawat sayap tetap empat kursi, bermesin tunggal, sayap tinggi (high wing) yang dibuat oleh Cessna Aircraft Company.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cessna pertama terbang pada tahun 1955. Lebih banyak Cessna 172S telah dibangun daripada pesawat lain.
Diukur dari periode produksi dan popularitasnya, Cessna 172 adalah pesawat paling sukses dalam sejarah. Cessna mengirimkan model pertama pesawat ini pada tahun 1956 dan hingga tahun 2015, perusahaan ini dan rekanannya telah merakit lebih dari 44.000 unit. Pesawat ini masih terus diproduksi hingga hari ini.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Deddy Foury Millewa membenarkan adanya pesawat yang mendarat darurat di Pantai Ngagelan, Taman Nasional Alaspurwo. Pesawat tersebut adalah pesawat Latih milik Akademi Penerbang Indonesia (API) Banyuwangi.
"Ya ini pesawat milik Akademi Penerbang Indonesia (API). Mendarat darurat ya bukan jatuh. Kalau jenis pesawat adalah pesawat latih, Cessna 172 SP," katanya.
Pesawat tersebut mendarat persis di bibir pantai sekitar pukul 12.00 WIB. Sebagian dari roda pesawat pun terpendam air. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
"Tidak ada korban jiwa. Dua penumpang selamat," pungkasnya.
(iwd/iwd)
