Sebuah video menampilkan momen seorang bocah berusia 4 tahun sedang menjalani acara lamaran di Bangkalan, Madura. Video itu langsung viral dan jadi sorotan warganet.
Dilansir Wolipop, video anak kecil tunangan itu diunggah oleh Tania lewat akun TikTok @taniapesekcz. Dia merekam seorang ibu-ibu berjalan sambil membawa aneka makanan yang sudah dibungkus rapi.
Dari video itu, diketahui bahwa anak kecil yang tunangan itu bernama Fika. Dia tampak duduk di depan halaman rumah dan ada seorang ibu yang menyematkan cincin di jarinya. Ibu itu juga mengalungkan selempang yang dibentuk dari uang kertas nominal Rp 5 ribu ke leher Fika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Happy engagement Fika ๐ kecil sudah tunangan langgeng trus ya syang๐ค#fpyใท #viralvideo #madurabangkalan๐น๐โค," tulis akun TikTok @taniapesekcz.
Hingga kini, video berdurasi 18 detik itu sudah ditonton lebih dari 10,4 juta kali. Sebagian warganet pun ikut bingung dan berkomentar.
"Ini cerita lengkap nya bagaimana?" bingung akun @Lawyer_Kim โ.
"Kasihan gak sih dia masih kecil masa depan nya masih panjang gak tahu kedepannya dia pengen gimana tapi udah diikat gini๐ญ sehat-sehat ya dek," ucap akun @๐ก๐๐ซ๐ข๐ง๐.
"Tradisi Bangkalan ini lagi musim musimnya๐ฅฐ," saut akun @Mar Fuah5771.
"Masih kecil belum tahu cinta-cintaan sudah dilamar๐ญ," ucap akun @Rosda Kartika.
"Nanti kalau sudah besar mereka gak mau gimana,,??" tanya akun @Ifnul Saee689.
Kata Pengunggah Video
Tim Wolipop sudah menghubungi Soleha (Tania) yang mengunggah video viral anak 4 tahun jalani acara tunangan. Ia mengaku merekam sendiri dan menyaksikan acara tunangan anak usia empat tahun itu.
"Namanya Fika (anak yang tunangan). Usia empat tahun, itu acara tunangannya," ungkap Tania kepada Wolipop, Jumat (26/8/2022).
Wanita yang berusia 20 tahun ini mengungkapkan acara tunangan itu diadakan di Bangkalan, Madura. Video tunangan itu ia rekam pada minggu lalu. Menurutnya, tunangan di usia anak-anak sudah menjadi tradisi di daerahnya.
Video unggahannya viral di media sosial, ia pun menanggapi reaksi ketika membaca komentar warganet. "Banyak komentar yang aneh dan banyak yang menyinggung," ucapnya.
Tania mengatakan, di Bangkalan, Madura ada tradisi menjodohkan anak sejak kecil. "Fika dijodohin sama anak usia lima tahun, nggak gimana-gimana, biasa. Kalau tradisi Madura banyak dijodohkan dari usia kecil. Kalau jodoh bisa sampai dewasa," tukasnya.
(hse/dte)