Menurut Kepala Bakesbangpol Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu, perlombaan sudah banyak dilakukan di perkampungan maupun perumahan. Pemkot Surabaya sendiri pun mendukung masyarakat memeriahkan Bulan Kemerdekaan selama bulan Agustus ini.
"Kalau lomba kami serhkan pada partisipasi masyrakat. Kalau di tempat saya, sudah mulai ada lomba joget, makan kerupuk dan lainnya. Yang pasti dari Pemkot Surabaya sudah menerbitkan surat edaran kepada camat, lurah untuk diteruskan kepada RT/RW agar memeriahkan peringatan HUT RI ke-77," kata Yayuk sapaan akrabnya, Selasa (9/8/2022).
Ia mengatakan, meski pandemi COVID-19 belum dicabut, tetapi sistem kekebalan tubub masyatakat sudah meningkat. Terlebih sudah banyak yang sadar akan kebersihan dan kesehatan tubuh.
"Karena masyarakat sudah booster dan COVID-19 juga sudah melandai. Karena ini sifatnya swadaya masyarakat, maka semuanya tergantung partisipasi masyarakat," ujarnya.
![]() |
Seperti perlombaan bagi para lansia di UPTD Griya Wreda Jambangan. Lomba joget, kempit balon, dan kelereng digelar, agar para lansia tetap memiliki semangat Kemerdekaan RI.
Salah satu lansia yang mengikuti kegiatan perlombaan, Atim (85) mengaku senang bisa ikut lomba makan kerupuk dan balap tempeh. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat mengasyikan, karena bisa berbagi tawa dengan para lansia yang lainnya.
"Loh saya senang sekali karena saya dapat juara, saya menang semuanya. Saya senang karena bisa ikut lomba lagi, ini berkat Tuhan. Teman-teman lainnya juga senang, apalagi kerupuknya tadi besar sekali," kata Atim.
Sama halnya dengan Agus Bambang Setiobudi (61). Ia juga merasa senang karena bisa bergurau sambil berjoget dengan para penghuni di UPTD Griya Wreda Jambangan Surabaya.
"Tadi menang lomba makan kerupuk, senang karena menang. Senang juga karena ngguyu-ngguyu (tertawa-tawa) dengan teman-teman. Tadi saya makan kerupuk dan joget-joget saat lomba balapan tempeh," pungkasnya.
(fat/fat)