.webp)
Viral pria di Kota Madiun mengaku terkena flu Singapura. Pria bernama Satrio ini meng-upload video kondisinya di akun tiktoknya @cantikskinglowstore saat sedang menderita flu Singapura. Sontak, videonya viral hingga menuai sumpati ratusan ribu warganet.
Kepada detikJatim, Satrio mengaku tak ada misi apapun saat mengunggah videonya. Awalnya, ia hanya ingin mengedukasi masyarakat agar tidak menganggap remeh flu Singapura.
"Saya tidak ada maksud negatif dari niatan saya posting video saat saya sakit flu Singapura. Saya hanya memberikan informasi agar masyarakat tidak menganggap remeh flu Singapura," ujar Satrio kepada detikJatim, Selasa (9/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satrio mengungkapkan, dengan meng-upload ke media sosial Instagram dan TikTok, ia mengaku ingin memberikan edukasi kepada masyarakat. Menurutnya, penyakit Flu Singapura tak hanya bisa bisa menyerang anak-anak, namun juga bisa menimpa orang dewasa.
"Saya hanya mengedukasi ke masyarakat untuk waspada jika flu Singapura tidak menyerang hanya pada anak saja, namun juga bisa ke orang dewasa. Bisa diobati dan tidak usah takut," kata Satrio.
Selain itu, Satrio mengaku, sebelum divonis menderita flu Singapura, dirinya memang menderita asam lambung. Saat sembuh dari asam lambung, ia sempat mengalami gejala panas tinggi selama sehari hingga menggigil.
"Dulu ngedrop didiagnosa lambung awalnya dan sembuh, besoknya demam tinggi seharian dan menggigil. Sariawan, bercak pada kulit. Saya sudah pasrah dan tiap hari ndak bisa ngomong karena di bibir mulut keluar darah nanah," paparnya.
Satrio berharap masyarakat waspada dan tidak panik jika ada gejala seperti yang dideritanya.
"Imbauan agar tidak panik dan segera ke dokter jika ada gejala seperti yang saya sampaikan," tandasnya.
Sebelumnya, kisah Satrio yang terkena flu Singapura ini sempat viral. Ia mengeluhkan gejala seperti lenting berisikan cairan di nyaris seluruh tubuh. Mulanya, Satrio sempat berpikir terkena cacar biasa. Satrio mengaku tidak tahu tertular flu Singapura dari mana. Ia memang sempat merantau ke Jakarta saat kondisi tengah tidak fit, tetapi kala itu ia hanya mengidap sakit lambung.
(hil/dte)
