PWNU Jatim Angkat Bicara soal Viral Jeritan Wanita di Rumah Kosong Surabaya

PWNU Jatim Angkat Bicara soal Viral Jeritan Wanita di Rumah Kosong Surabaya

Faiq Azmi - detikJatim
Senin, 08 Agu 2022 15:33 WIB
Warga di depan rumah kosong di Surabaya asal jeritan misterius
Rumah tempat sumber suara jeritan wanita di Surabaya. (Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Surabaya -

Suara jeritan wanita di sebuah rumah kosong di Jalan Demak Jaya I, Surabaya membuat geger warga setempat. Cukup banyak warga yang mendengar suara wanita misterius itu. Sementara rumah itu diketahui sudah puluhan tahun tidak dihuni.

Bahkan, warga sempat melapor ke kepolisian setempat, sumber suara itu tetap tidak ditemukan. Lantas banyak warga sekitar menduga suara itu berasal dari makhluk halus, hingga sebagian di antaranya menyebut rumah tersebut angker.

Wakil Sekretaris Umum PWNU Jatim Muhammad Hasan Ubaidillah pun angkat bicara, Dia menyebutkan bahwa di dalam Islam, setiap Muslim memang harus memercayai dan mengimani keberadaan makhluk selain manusia. Yakni jin, iblis, hingga setan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang kita sangat mengimani hal-hal seperti itu. Memang makhluk Allah selain manusia itu ada. Ada jin, iblis, ada setan. Itu memang kita mengimani," katanya kepada detikJatim, Senin (8/8/2022).

Namun, ia meminta masyarakat tidak membuat spekulasi macam-macam sebelum lebih dulu memastikan sumber suara tersebut. Masyarakat harus menyikapi permasalahan tersebut secara peka. Apakah suara memang berasal dari dalam rumah atau dari lokasi lainnya.

ADVERTISEMENT

"Kasus rumah kosong di Jalan Demak itu butuh kepekaan masyarakat, sehingga masyarakat bisa melakukan komunikasi apakah benar-benar bisa dipastikan suara itu berasal dari rumah itu. Kalau bersumber di sana, dipastikan siapa yang bersuara? Ini masyarakat penting sekali menindaklanjuti dan menginvestigasi kasus itu," katanya.

Ulama yang akrab disapa Kiai Ubaidillah itu juga menyebutkan, bila memang di rumah kosong itu ada indikasi makhluk astral, maka perlu adanya peran tokoh agama setempat turun tangan ke lokasi.

PWNU Jatim sarankan warga juga berkonsultasi dengan tokoh agama maupun tokoh spiritual setempat. Baca di halaman selanjutnya.

"Ketika ada indikasi dari makhluk astral, maka itu kan banyak tokoh agama, tokoh spiritual, kiai, ustaz di sekitar sana. Coba dikonsultasikan dengan beliau di sana agar dipastikan itu rekayasa buatan atau memang suara bersumber dari yang dicurigai masyarakat sebagai makhluk astral. Ini penting untuk memastikannya," ujarnya.

Dia menyatakan, upaya selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan cara-cara yang sudah seringkali dilakukan oleh umat Muslim. Terutama oleh warga Nahdliyin. Baik berupa pengajian dan sebagainya.

"Seperti di tradisi NU, kita rutin yasinan, tahlilan itu untuk mengantisipasi selain kejahatan, juga menyadarkan ke masyarakat soal kegotongroyongan, keguyuban itu penting untuk mengantisipasi masalah di masyarakat. Kalau di sana rutin itu (yasinan, pengajian), dekat rumah kosong, tentu tidak terjadi (hal-hal mistis)," sambungnya.

Kiai Ubaidillah melihat adanya kemungkinan pihak-pihak tertentu yang ingin memanfaatkan situasi agar kondisi dan situasi di sekitar lokasi rumah kosong tersebut menjadi mencekam.

"Bisa jadi rumah angker dibuat oleh pihak-pihak yang ingin memanfaatkan situasi itu agar menjadi situasi mencekam. Bisa jadi dikirim rekaman atau direkayasa agar didengar orang banyak. Maka di sini penting kepedulian masyarakat," jelasnya.

Sekali lagi dia meminta masyarakat lebih dulu memastikan dari mana sumber suara tersebut dengan sejumlah cara yang telah dia sampaikan. Jangan sampai peristiwa itu menjadi desas-desus dan meresahkan masyarakat lainnya.

"Harus jelas dulu sumbernya, kalau tidak jelas hanya desas-desus dan meresahkan masyarakat, itu kan merugikan masyarakat di sana. Ayo lah, di sana ada Ketua RT, Banser, organisasi masyarakat setempat turun ke sana agar klir, jangan membuat keresahan. Tokoh agama juga bisa mengonsultasikan kejadian seperti itu," lanjutnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Kebakaran Rumah Kosong di Makassar, 11 Mobil Pemadam Diterjunkan"
[Gambas:Video 20detik]
(dpe/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads