Sebanyak 18 penyandang disabilitas yang tergabung dalam agensi model mengikuti Mejeng Nang Suroboyo di Balai Pemuda. Mulai dari anak-anak hingga dewasa antusias berjalan di atas red carpet.
Owner Fira Modelling Disabilitas, Esti Yuaniarti mengatakan ada 18 model disabilitas yang mengikuti fashion street. Ia merasa sangat senang bisa lolos dan ikut catwalk.
"Ada 18 disabilitas, anak-anak 8 dan remaja 10. Anak saya termasuk jadi model, anak saya tunarungu dan juga guru," kata Esti yang juga guru model di FMD kepada detikJatim, Sabtu (6/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usia disabilitas yang mengikuti Mejeng Nang Suroboyo mulai dari 8-26 tahun. 8 Anak disabilitas usia 8-13 tahun dan 10 remaja disabilitas usia 15-26 tahun.
Style fashion yang dipakai pun juga sederhana. Yakni mengenakan kaos dan baju FMD dengan tambahan outer, make up dan model rambut atau hijab yang bagus.
Antusias anak-anak disabilitas juga sangat tinggi dan senang. Esti senang dengan adanya kegiatan ini sebab bisa mewadahi kreatifitas warga, termasuk disabilitas.
"Acaranya bagus. Anak-anak berkebutuhan khusus juga punya wadah. Mereka semua sangat senang dan antusias," tandasnya.
(iwd/iwd)