Ratusan ikan mabuk terlihat di Kalimas, tepatnya di belakang Taman Prestasi. Warga pun berebut mengambil ikan-ikan mengambang yang mabuk itu.
Plt Kepala BPBD Surabaya Ridwan Mubarun menjelaskan penyebab ikan-ikan mabuk di Kalimas karena pergantian air karena perbaikan dam air di Gubeng atau sekitar Delta Plaza.
Menurutnya, ikan-ikan itu terkejut dengan adanya pergantian air baru. Meski demikian, ia mengakui itu baru kemungkinan. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya saat ini sedang melakukan pengecekan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penyebab masih dicek DLH, cuma kemungkinan karena faktor cuaca yang panas sehingga mereka kekurangan oksigen dan juga faktor debit air yang turun. Sehingga mereka agak sedikit mabuk dan akhirnya banyak yang menepi ikannya. Itu masih faktor kemungkinan," kata Ridwan kepada wartawan, Selasa (2/8/2022).
Banyak warga yang mengambil ikan-ikan yang menepi di sungai karena mabuk. Mereka mengambil ikan-ikan itu untuk dikonsumsi sendiri. Ridwan tidak mempermasalahkan hal itu.
Ia bahkan menyebutkan bahwa ikan-ikan itu bisa dikonsumsi oleh warga. Sebab, biasanya warga juga mancing di Kalimas untuk dikonsumsi. Ikan-ikan juga tidak terkena racun hingga mabuk.
"Ikan tidak berbahaya, orang-orang biasanya mancing juga di sana. Dengan seperti ini akhirnya mereka mengambil. Ngambil ikan enggak apa-apa," ujarnya.
Akan tetapi, ia tetap mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati. Khususnya untuk anak-anak. Ia hanya khawatir anak-anak tercebur dan tidak bisa berenang akibat terlalu antusias mengambil ikan.
"Kami antisipasi saja, menjaga, takutnya kecebur enggak bisa berenang. Kami halau, terutama untuk anak-anak kami halau. Kalau tadi banyak, sekarang sudah banyak yang pergi," katanya.
(dpe/iwd)