Ustaz Hanan Attaki buka suara terkait penolakan di sejumlah daerah di Jatim. Pendakwah Asal Aceh itu lantas mengutip pepatah bahwa tak kenal maka tak sayang.
"Dinamika yang terjadi beberapa hari ini seperti pepatah tak kenal maka tak sayang," kata Hanan usai ceramah di Masjid Nur Muhammad, Jalan Trunojoyo, Minggu (30/7) malam.
Karena hal itu, lanjut Hanan, ia akan sering melakukan silaturahmi dan dialog. Ini agar semuanya mengenal dirinya sehingga tak ada lagi penolakan dengan dirinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin harus lebih sering silaturrahmi sering dialog ngobrol InsyaAllah dengan begitu saling kenal dan saling mensupport," ujar Hanan.
Sebelumnya, Ustaz Hanan Attaki tetap datang dan mengisi pengajian umum di Sumenep. Ia mengisi acara di Masjid Nur Muhammad, Jalan Trunojoyo, Sabtu (30/7) malam.
Acara Konser Langit sendiri mendapat penolakan di Sumenep. Ini karena polisi tak memberikan izin. Meski demikian Hanan tetap datang dan mengisi acara menyambut Tahun Baru Islam 1444 H.
Tercatat penolakan di Jatim terjadi di Gresik, Sidoarjo, Jember, Bondowoso hingga Sumenep. Gencarnya penolakan ini karena Hanan disinyalir merupakan eks anggota organisasi terlarang. Hanan sendiri telah memberi klarifikasi dan membantahnya.
(abq/fat)