Remaja Masjid se-Jatim Ikut Pelatihan Bisnis dan Keuangan Syariah

Suparno - detikJatim
Senin, 25 Jul 2022 04:01 WIB
Foto: Istimewa
sidoarjo -

Remaja Masjid se-Jatim diberikan pelatihan manajemen bisnis dan keuangan syariah oleh Dewan Masjid bekerjasama dengan Pemprov. Pelatihan ini diikuti 200 orang.

Diselenggarakan di Hotel Utami Sidoarjo, sebanyak 200 orang perwakilan remaja masjid se Jatim itu diberikan materi bisnis hingga manajemen tata kelola keuangan syariah.

Secara khusus, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang hadir di acara ini berharap agar remaja masjid bisa menjadi motor dalam menggerakkan masjid sebagai sentra pertumbuhan kemakmuran masjid yang memberikan kesejahteraan bagi jemaah dan masyarakat.

"Jadi ini reciprocal approach kami ingin agar mereka di sini bisa menjadi motor dalam memakmurkan masjid, kita ingin masjid menjadi sentra-sentra pertumbuhan untuk memakmurkan jemaahnya," kata Khofifah Minggu (24/7/2022).

Melalui pelatihan ini, Khofifah berharap remaja masjid bisa menguasai ilmu yang berkaitan dengan manajemen pengelolaan bisnis yang dapat mereka kembangkan di masing-masing masjid yang dikelola.

"Mereka butuh skill khusus yang bisa memberikan manfaat lebih besar, tapi basisnya melalui masjid, itulah yang banyak diundang pada pertemuan kali ini adalah para remaja masjidnya," jelasnya.

Khofifah menjelaskan pelatihan dan pembekalan bagi mereka dilakukan dengan menggandeng beberapa lembaga yang memiliki kapasitas di bidang tersebut. Di antaranya Bank Syariah Indonesia, UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, termasuk bisa dengan kampus UMKM Shopee milik Pemprov Jatim yang ada di Kota Malang.

"Itu bisa menjadi salah satu referensi untuk bisa memberikan vokasional training dan manajerial skill bagi remaja masjid yang akan menjadikan masjid sebagai sentra untuk memakmurkan jamaahnya," jelasnya.

Khofifah juga memberikan apresiasi kepada BPJS ketenagakerjaan yang memberikan santunan kepada ahli waris Guru Madrasah Diniyah. Juga dilakukan penandatanganan MoU antara BPJS Ketenagakerjaan dengan DMI Jatim.

Ke depan, Khofifah berharap agar para marbot yang setiap hari bekerja untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan masjid juga mendapatkan sapaan yang sama dari BPJS Ketenagakerjaan.



Simak Video "Video: Alasan Gubernur Jatim Khofifah Tak Diperiksa di Gedung KPK"


(iwd/iwd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork