Diketahui, Pemkab Jember keberatan dengan rencana Ustaz Hanan Attaki ceramah dalam acara bertajuk 'Konser Langit' di wilayahnya. Ceramah itu rencananya akan digelar 29 Juli 2022 pukul 17.00 WIB di GOR PKSPO Jalan Nusantara, Kecamatan Kaliwates, Jember.
Menanggapi keberatan acara ceramah yang mendatangkan Ustaz Hanan Attaki, pihak panitia dari Majelis Gaul mengaku siap memindah lokasi acara.
"Acara tetap bisa dilanjutkan, tetapi untuk menjaga kondusivitas Jember, dari chaos dan anarkisme, bergeser tempat tidak sebagaimana konsep awal. Tetapi dilakukan penyesuaian yang kondusif. Itu intinya. Tetap berjalan, tapi dilakukan penyesuaian. Mungkin geser melipir sedikit di pinggiran Jember," kata Ketua Panitia Majelis Gaul Jember Ustaz Hutri Agus Prayudo, Jumat (22/7/2022).
Untuk proses pemindahan lokasi acara dan teknis pelaksanaan ceramah, lanjut Ustaz Hutri, masih dibahas panitia.
"Ini masih dirapatkan, dengan panitia dan dengan tim pusat timnya UH (Ustaz Hanan Attaki). Untuk melakukan matching bagi dari segi tempat, tanggal (pelaksanaan), dan lain-lain," sambungnya.
Terkait peserta dari ceramah yang akan diisi oleh ustaz yang terkenal lewat medsos dan YouTube itu, kata Ustaz Hutri, sudah terdaftar mencapai belasan ribu.
"Alhamdulillah persiapan lengkap. Peserta yang terdaftar ada 14 ribu orang, by data di big data. By name by phone. Bahkan juga peserta bisa konfirmasi, kita ada pakai webnya, kemudian ada WA grup juga, dan lain-lain," ujarnya.
Dengan adanya keberatan ataupun penolakan dari pelaksanaan ceramah Ustaz Hanan Attaki, kata Ustaz Hutri, tidak membuatnya risau.
"Kami (juga) tidak merasa galau, karena kalau pun tinggal pindah sedikit cari map aja. Langsung jalan. Terus kami infokan saja, tanpa ada kegaduhan, tanpa ada keramaian. Karena memang sejak awal azas kami, cinta dan ketulusan," ujarnya.
Tidak hanya itu ia mengatakan bahwa panitia akan tetap husnuzan atas penolakan terhadap Ustaz Hanan Attaki.
"Kami husnuzon, positif thinking. Tidak akan rugi orang yang ber-husnuzan, meskipun orang yang salah husnuzan-nya. Ini adalah proses pendewasaan negeri kita, dengan berbagai peristiwa berita, dan lain-lain. Jadi pers, jurnalis membantu kita mendewasakan pemikiran rakyat atau umat semakin dewasa," ujarnya.
Kendati belum menentukan lokasinya, namun kegiatan tersebut akan diselenggarakan di tempat terbuka. "Insyaallah akan kita pindah ke tempat yang lebih representatif. Outdoor (luar gedung), tidak lagi di Indoor (dalam dalam gedung)," kata Hutri.
"Alhamdulillah, kita mengambil hikmah dari penolakan itu. Kita husnuzan saja. Sebab ternyata pesertanya membeludak, mencapai 14 ribu yang sudah mendaftar. Andai tetap di GOR PKPSO, tentu tidak muat tempatnya," kata Hutri.
Konser Langit yang akan menghadirkan Ustaz Hanan Attaki rencananya akan digelar di GOR PKPSO pada 29 Juli mendatang. Bahkan, panitia sudah mengantongi izin penggunaan tempat dari Pemkab Jember. Dalam perkembangannya, Pemkab Jember mencabut dan membatalkan izin tersebut dengan pertimbangan adanya penolakan dari sejumlah komponen masyarakat.
(hil/dte)