.webp)
"Ya, kami hargai survei itu, bahwa hasil survei itu adalah cermin untuk kita melakukan introspeksi. Sebagai Ketua DPD Gerindra Jatim, kami semua kader merasa berbangga hati," kata Sadad di Surabaya, Selasa (19/7/2022).
Pria yang akrab disapa Gus Sadad ini meminta kader tidak jemawa atas hasil survei tersebut. Ia tetap meminta kader kerja keras, karena pertarungan sesungguhnya sudah di depan mata.
"Pileg 2024 sudah di depan mata, kalau survei kita bagus, tapi nanti kader tidak kerja keras, ya berbanding terbalik. Survei ini merupakan pelecut bagi kita untuk bekerja keras, jangan kendor sama sekali," jelasnya.
"Tetapi saya pesan jangan jemawa atas survei yang bagus ini dan jangan menyombongkan diri, jadikan ini motivasi. Ini bagi saya apresiasi atas kerja politik yang sudah dilakukan teman-teman di bawah melakukan konsolidasi ke tingkat bawah untuk terus berjuang mencari dukungan," sambungnya.
Pimpinan DPRD Jatim ini menambahkan, Gerindra Jatim tetap menargetkan bisa menambah kursi, baik di DPRD Jatim maupun DPR RI.
"Gambaran Gerindra jadi juara ya, itu memang sesuatu yang kita inginkan dan kita harapkan. Tapi tentu target awal kita jelas, menambah kursi di legislatif," tandasnya.
Diketahui, LANSKAP merilis hasil survei parpol di Jatim. Di mana Gerindra nomor satu dengan elektabilitas 30%. Kemudian disusul oleh PDI Perjuangan 21,1%. PKB melengkapi posisi 3 besar dengan elektabilitas 18,9%.
Berikut hasil lengkap elektabilitas parpol di Jatim berdasar survei LANSKAP:
1. Gerindra 30%
2. PDI Perjuangan 21,1%
3. PKB 18,9%
4. Golkar 3%
5. PPP 2,6%
6. Demokrat 2,2%
7. PKS 2%
8. Perindo 2%
9. Berkarya 1,1%
10. PSI 1,1%
11. Garuda 1,1%
12. NasDem 0,6%
(dte/dte)
