Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengecek saluran air di sejumlah titik Kota Pahlawan. Eri turun sendiri ke gorong-gorong untuk melihat langsung kondisi saluran air.
Eri dua kali turun langsung cek gorong-gorong. Yakni di Jalan Kenari dan Simpang Dukuh. Ia mengecek langsung riol (saluran) Belanda apakah sudah terkoneksi dengan baik atau belum. Sehingga, bisa dipastikan tidak sampai menyebabkan banjir.
Ia tampak mengenakan sepatu boots air dan memakai helm proyek, beserta lampu di kepala untuk turun ke gorong-gorong. Dia tidak mengganti pakaiannya, kemeja warna putih yang biasa ia pakai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat turun ke gorong-gorong Eri tidak sendirian. Ia didampingi Kepala Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Lilik Arijanto dan Kepala Dinas Kominfo M Fikser.
Setelah melihat gorong-gorong, Eri berbincang dengan Kepala BSDABM dan Asisten 1 Sekkota Surabaya Erna Purnawati, mantan Kepala Dinas PU Bina Marga. Mereka menyimpulkan bahwa saluran air itu tidak sampai menyebabkan banjir.
![]() |
"Kalau di-crossing nggak ada banjir sebenarnya. Besar (saluran air)," kata Eri di Jalan Kenari, Senin (18/7/2022).
Ia pun meminta jajarannya untuk mencari riol Belanda di area Siola. Ia juga akan mengecek bagaimana crossing saluran air yang ada di kawasan Siola.
"Kalau gini pusat kota nggak ada (banjir), tinggal koneksikan pedestrian satu dengan lainnya, biar airnya mengalir," ujarnya.
(dpe/dte)