Korban Lumpur Sidoarjo Jadikan Salat Idul Adha Momen Silaturahmi

Korban Lumpur Sidoarjo Jadikan Salat Idul Adha Momen Silaturahmi

Suparno - detikJatim
Sabtu, 09 Jul 2022 09:38 WIB
Korban lumpur Sidoarjo menunaikan salat Idul Adha di lapangan Masjid Nurul Azar, Desa Jatirejo, Kecamatan Porong. Salat Idul Adha dijadikan sebagai momen silaturahmi.
Korban lumpur Sidoarjo menunaikan salat Idul Adha di lapangan Masjid Nurul Azar/Foto: Suparno/detikJatim
Sidoarjo -

Korban lumpur Sidoarjo menunaikan salat Idul Adha di lapangan Masjid Nurul Azar, Desa Jatirejo, Kecamatan Porong. Salat Idul Adha dijadikan sebagai momen silaturahmi.

Jemaah datang dari berbagai desa. Seperti dari Desa Siring, Jatirejo, Reno Kenonggo dan Kelurahan Mindi, Kecamatan Porong. Serta dari Desa Ketapang, Kedung Bendo dan Kali Tenggah, Kecamatan Tanggulangin.

Lokasi salat Idul Adha tidak jauh dari titik semburan utama lumpur Sidoarjo. Hanya berjarak 40 meter dari tanggul penahan lumpur Sidoarjo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jemaah yang ikut menunaikan salat Idul Adha merupakan warga korban lumpur, yang tinggal di berbagai daerah. Salat ini dijadikan momentum ajang silaturahmi," kata Muhammad Firdasy, Takmir Masjid Nurul Azar, Sabtu (9/7/2022).

Firdasy menjelaskan, setelah sebagian wilayah di Kecamatan Porong terdampak semburan lumpur, ratusan warga yang dulunya satu desa atau satu kelurahan, akhirnya terpisah dan menjalani hidup baru di berbagai daerah.

ADVERTISEMENT

"Sebenarnya kami mengimbau menunaikan salat Idul Adha itu di tempatnya masing-masing. Namun mereka tetap meminta untuk bisa menunaikan salat supaya ada forum, dengan alasan lama tidak ketemu," jelas Firdasy.

Firdasy menambahkan, setelah selesai menunaikan salat Idul Adha, mereka akan gotong royong menyembelih hewan kurban. Kemudian dibagikan ke warga kurban lumpur yang saat ini tinggal daerah lain. Seperti di daerah Sidoarjo Kota, Tarik, Balongbendo, Gempol dan Pandaan Pasuruan.

"Ini bagian dari pada upaya kami tetap menjaga silaturahmi. Selain itu ibadahnya tidak kehilangan makna. Kami berharap warga kurban lumpur tetap menjaga kebersamaan, dan kebersatuan warga kurban lumpur yang lahir dan dibesarkan di sekitar kampung ini," pungkas Firdasy.




(sun/sun)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads