Patung Kadet Soewoko di Lamongan Jadi Korban Vandalisme

Patung Kadet Soewoko di Lamongan Jadi Korban Vandalisme

Eko Sudjarwo - detikJatim
Jumat, 01 Jul 2022 17:36 WIB
patung kadet soewoko
Patung Kadet Soewoko jadi korban vandalisme (Foto: Eko Sudjarwo)
Lamongan -

Bagi warga Lamongan atau orang yang lewat di jalan poros nasional tentu tidak asing dengan patung Kadet Soewoko. Sayangnya, tangan jahil berulah dengan menjadikan patung ini sasaran aksi vandalisme.

Tangan jahil sempat berulah dengan membuat coretan angka 04 berwarna hitam berukuran besar di area patung, tepatnya di pahatan dinding depan yang tercantum kata-kata terakhir dari sang Kadet. Selain kata-kata terakhir, coretan aksi vandalisme tersebut juga berusaha menutup pahatan prasasti yang berisi nama Kadet Soewoko bersama 3 orang teman lainnya, yakni Widodo, Kaery, Lasiban.

"Tadi sempat ada coretan, sekarang sudah dibersihkan," kata salah seorang warga sekitar yang bernama Tasman kepada wartawan, Jumat (1/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

patung kadet soewokoCoretan di patung Kadet Soewoko telah dibersihkan (Foto: Eko Sudjarwo)

Tasman mengaku jika apa yang dilakukan oleh pelaku itu merusak pemandangan terhadap salah satu ikon kota Lamongan tersebut. Coretan angka 04 pada monumen Kadet Soewoko tersebut, menurut Tasman, menggunakan cat sebagai bahan coretan sehingga terlihat kalau aksi vandalisme tersebut memang disengaja.

"Coretannya tadi pakai cat," akunya.

ADVERTISEMENT

Warga yang berada di sekitar lokasi monumen Kadet Soewoko juga mengaku tidak tahu siapa pelaku aksi vandalisme ini. Selain dinilai merusak keindahan ruang publik yang ada di Lamongan, warga mengaku geram karena patung Kadet Soewoko tersebut memiliki nilai sejarah terkait perjuangan melawan Belanda pada masa dulu.

"Baru kali ini terjadi," imbuhnya.

Dihubungi terpisah, Kasdim Mayor. Arh. IGN Putu Ardana kepada wartawan mengatakan, coretan dari aksi vandalisme tersebut saat ini sudah dibersihkan oleh anggotanya. Pihaknya, tandas Putu, telah memerintahkan anggota untuk membersihkan coretan yang ada di monumen Kadet Soewoko tersebut.

"Sudah dibersihkan oleh anggota, sekarang sudah bersih," tandasnya.

Kadet Soewoko adalah sosok yang dikenal karena perjuangannya melawan Belanda pada masa Agresi Militer kedua Belanda. Berdasarkan catatan sejarah, kisah heroik perjuangan Kadet Soewoko tersebut terjadi pada Minggu, 9 Maret 1949 menjelang siang. Ketika itu, Soewoko mendapat laporan penduduk kalau ada truk tentara Belanda yang mengangkut 12 tentara Belanda terperosok di parit wilayah Desa Parengan, Kecamatan Maduran. Berbekal persenjataan seadanya, regu Kadet Soewoko ini tetap bersepakat akan menyerang tentara Belanda.




(iwd/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads