Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPan-RB) Tjahjo Kumolo pada Jumat (1/7). Rahmat mengenang Tjahjo sebagai sosok yang berjiwa besar.
"Tadi malam saya baru balik dari Jakarta, sekarang mendengar kabar beliau meninggal dunia. Saya turut berduka sedalam-dalamnya. Pengabdiannya untuk bangsa ini sudah sangat panjang, " kata Rahmat dalam keterangan tertulis, Jumat (1/7/2022).
Sebelum menjabat Wakil Bupati Blitar, Rahmat sudah cukup mengenal sosok Tjahjo Kumolo yang dikenal sebagai politisi senior di PDI Perjuangan ini. Ia bercerita terakhir kali bertemu dengan Tjahjo di Banyuwangi saat peresmian Warung NKRI. Dalam pertemuan itu, Rahmat mengaku cukup banyak berdiskusi terkait berbagai berbagai masalah kebangsaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Beliau orang yang sangat terbuka kepada siapa saja. Kita semua kehilangan salah satu sosok putra terbaik yang dimiliki Indonesia. Sosok yang berjasa bagi pembangunan negeri ini dan berjiwa besar, " sebut Ramhat.
Diketahui, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia dalam perawatan intensif penyakit infeksi paru-paru. Tjahjo Kumolo pernah menjabat Menteri Dalam Negeri Kabinet Kerja sejak 27 Oktober 2014, lalu menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) sejak 23 Oktober 2019.
(akd/ega)