Nama Menteri BUMN Erick Thohir masuk dalam bursa bakal calon presiden (Bacapres) 2024 dari partai politik NasDem. Lalu, bagaimana tanggapan Erick Thohir?
Saat ditemui di Universitas Airlangga (Unair) selepas mengisi Kuliah Tamu Merah Putih Fund, Erick tak memberikan respons. Alih-alih menganggapinya, ia hanya menggeram lalu menghindari awak media.
"Haaargh," singkat Erick sembari berjalan ke lift dan meninggalkan Unair, Sabtu (18/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Erick mengisi kuliah tamu bertajuk "Strategi Pemerintah untuk Indonesia Berdikari dalam Membangun Ekosistem Teknologi". Ia juga menggelar sesi tanya jawab dan foto bersama peserta dan mahasiswa Unair.
Erick menjelaskan, pada kuliah tamu ini ia diundang Unair untuk berbicara soal digitalisasi. Ia pun menyampaikan tiga hal, yakni di era disrupsi digital ini, masyarakat harus mulai membangun infrastruktur.
"Alhamdulillah bapak presiden sudah meminta infrastruktur ini dibangun. Kemarin pak presiden ketemu Elon Musk salah satunya melihat dan studi banding infrastruktur listrik masuk desa, sekarang wifi masuk desa. Karena itu Telkom sekarang membangun data center, fiber optic, dan ini kita dorong terus. Telkomsel lebih fokus pada aggregator untuk customer, seperti mengangkat tentang game lokal, konten lokal," jelasnya.
Tak hanya itu, Erick mengatakan, hal inilah yang dinamakan platform atau ekosistem yang tengah dibangun. Tapi, pembangunan ekosistem tidak akan berhasil jika tidak membangun masyarakat yang digital.
"Itulah kenapa kita harus bekerja sama dengan perguruan tinggi, supaya generasi muda kita mengerti digital masa depan. Kita harus dorong generasi muda kita agar mengerti digital," ujarnya.
"Karena, jangan sampai 17 juta lapangan pekerjaan ke depan diisi orang lain. Ini yang kita dorong bersama-sama, kenapa kita dengan universitas melakukan link and match. Nah ini yang kita coba dan kita dorong terus," tukasnya.
(hil/dte)