Viral Arogansi Penyerempet Motor Sidoarjo yang Ngaku Istri Jenderal

Viral Arogansi Penyerempet Motor Sidoarjo yang Ngaku Istri Jenderal

Tim detikJatim - detikJatim
Rabu, 08 Jun 2022 09:26 WIB
viral kecelakaan di sidoarjo
Perempuan yang viral ngaku istri jenderal/Foto: Tangkapan layar
Sidoarjo -

Viral video sebuah mobil menyerempet pengendara motor di depan Rumah Sakit Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo. Dalam video, pengendara mobil disebut berkata tidak sopan pada pengendara motor yang jatuh bersama anaknya yang masih kecil.

Selain itu, pengendara mobil disebut tidak bertanggung jawab. Ia juga mengaku suaminya adalah seorang jenderal. Bagaimana kronologi peristiwa tersebut?

Kanit Gakkum Sat Lantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistiyono mengatakan kecelakaan tersebut terjadi pada Sabtu (4/6) sekitar pukul 10.30 WIB. Sedangkan kendaraan yang terlibat kecelakaan yakni mobil Kijang Innova diduga kendaraan Dinas Hankam nopol 6689-00 dengan sepeda motor nopol L 5694 RK.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu mobil melaju dari arah utara ke selatan. Namun, saat akan putar balik di TKP, mobil lantas menabrak motor yang dikendarai Sugianto (55) yang membonceng anak perempuan melaju dari arah selatan ke utara hingga jatuh.

"Tepat di TKP saat akan berputar balik kembali ke utara bertabrakan dengan Sepeda motor," tutur Sugeng, Selasa (7/6/2022).

ADVERTISEMENT

Usai insiden itu, antara pengemudi mobil dan motor kemudian terlibat adu mulut dan mencuri perhatian orang sekitar. Kedua pengendara lantas dibawa masuk ke halaman rumah sakit. Saat di halaman parkir itu, wanita yang mengenakan kaus merah masih marah dan mengaku sebagai istri seorang jenderal.

"Pihak dari mobil Kijang Innova yang mengaku istri jenderal marah-marah dan terlibat argumentasi dengan beberapa saksi," ujar Sugeng.

Menurut Sugeng, tak ada korban luka serius dalam kecelakaan tersebut. Sugianto, pengendara motor dan anak berusia 8 tahun yang diboncengnya diketahui hanya mengalami luka-luka ringan lecet di bagian kakinya.

Atas insiden itu, lanjut Sugeng, petugas telah melakukan rekonstruksi ulang di TKP. Rekonstruksi dilakukan pada Senin (6/6) sekitar pukul 08.00 WIB bersama dengan Unit Denpom, Jasa Raharja dan Unit Lantas Polsek Krian. Dari hasil rekonstruksi kecelakaan itu diduga pengemudi mobil kurang hati-hati saat putar balik.

"Saat berputar balik tidak mengutamakan kendaraan (motor) berjalan lurus," kata Sugeng.

Sementara itu, salah satu saksi mata, Nancy mengaku mengetahui kejadian saat pengendara mobil keluar dari mobilnya dan mengumpat. Ia pun sangat menyayangkan hal ini. Karena saat kejadian, ada anak-anak yang sedang terjatuh dan tak lekas ditolong.

"Yang sangat disayangkan tidak ada rasa empati kepada korban anak-anak. Mbok ya ditolong dulu, jangan teriak-teriak seperti itu," kata Nancy kepada detikJatim, Selasa (7/6/2022).

Tak hanya itu, Nancy mengatakan wanita yang di dalam mobil memang berkata dengan keras dan penuh arogansi.

"Saat itu, sopir mobil keluar namun posisi mobil tetap melintang di jalan dan ada seorang ibu-ibu yang mengaku aparat atau istri aparat keluar dari mobil dengan nada tinggi berkata kurang sopan kepada satpam rumah sakit. Seperti meng-anjing-anjingkan satpam dan orang-orang yang sedang menolong pengendara motor dan berkata ini mobil aparat," jelas Nancy.

Pengakuan Perekam Video yang Memviralkan Arogansi Penyerempet Motor

"Tapi memang dari awal kejadian ibu tersebut sudah berbicara dengan nada tinggi dan arogan, dan sangat disayangkan tidak ada sedikitpun empati kepada korban anak kecil tersebut," sesal Nancy.

Sementara itu, karyawan RS Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo, Choirul Anwar mengakui dia yang memviralkan video motor diserempet mobil Sabtu lalu. Menurutnya, wanita pemilik mobil yang mengaku istri jenderal itu semena-mena dan berbicara kasar.

"Kenapa saya memilih merekam? Karena ibu itu semena-mena sama berbicara kasar, nyebutin nama hewan ke bapaknya (pemotor korban diserempet mobil)," ujarnya.

"Waktu itu saya jaga di IGD. Saya dengar suara brak! Saya keluar. Teman-teman lain juga keluar. Mobil itu tadinya dipalangin, akhirnya petugas keamanan memintanya masuk ke tempat parkir," katanya.

Pada saat itulah wanita pemilik mobil itu keluar dan berkata kasar menyebut nama hewan hingga mengaku bahwa suaminya seorang jenderal. Tidak hanya kepada korban, ia bahkan berkata kasar kepada petugas keamanan RS yang melerai.

"Dilerai ibu itu malah semakin emosi. Di dalam mobdin itu ada tiga orang. Ada sopir dan ada laki-laki berumur. Duduk di belakang ibu-ibu tadi. Sopirnya santai enggak ngegas. Ibunya itu nduding-nduding (menunjuk-nunjuk) teman-teman saya," ujarnya.

"Jadi setelah dilerai, ibu yang tidak mau bertanggung jawab, bicara kasar, dan bilang istri jenderal itu masuk mobil terus pergi. Saya gendong anak kecil itu ke IGD," kata Choirul Anwar.

Kepada detikJatim Choirul mengatakan anak perempuan yang ia perkirakan berusia 7 tahun itu memang hanya mengalami luka ringan di bagian kakinya. Tapi tidak hanya itu, anak itu gemetaran dan terlihat ketakutan.

"Korban yang anak kecil saya gendong ke IGD saya rawat lukanya, saya bersihin semua. Setelah itu baru saya jemput bapaknya, saya bawa masuk ke IGD. Hanya luka lecet-lecet saja, tapi posisi anak perempuan itu gemetaran ketakutan," ujarnya.

Menurut Choirul anak itu gemetaran dan ketakutan karena wanita itu marah-marah dan berkata kasar hingga menyebut nama hewan kepada pria yang memboncengkan dirinya, Sugianto.

"Posisi anak perempuan itu gemetaran ketakutan. Posisi takut. Kenapa dia takut? Karena ibu-ibu tadi teriak-teriak ke bapaknya. Sebenarnya tidak seberapa uang yang ibu itu keluarkan sendainya dia mau minta maaf, tidak sampai panjang seperti ini," katanya.

Sebelumnya, kejadian ini viral dalam foto dan video yang beredar. Ada dua video viral yang beredar. Video pertama yang berdurasi 35 detik memperlihatkan sebuah mobil Toyota Innova warna hitam berpelat TNI. Di sekeliling mobil itu terdapat sejumlah orang.

Video kedua yang berdurasi 37 detik memperlihatkan seorang perempuan berkaus merah sedang berdebat dengan sejumlah warga. Warga mengatakan bahwa perempuan itu tidak sopan karena telah berkata yang tidak pantas diucapkan.

Namun perempuan itu terus mendebat warga dan tak lama setelahnya perempuan itu bergegas masuk ke mobil Innova hitam berpelat TNI. Sementara foto yang beredar memperlihatkan warga berkerumun di sekitar lokasi kecelakaan mobil dan motor.

Halaman 2 dari 2
(hil/dte)


Hide Ads