.webp)
Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Buya Ahmad Syafii Maarif berpulang hari ini. Masyarakat Indonesia kehilangan sosok yang dikenal intelektual dan sederhana ini.
Ketua PW Muhammadiyah Jawa Timur KH Saad Ibrahim mengaku memiliki sejumlah kenangan terhadap sosok Buya Syafii Maarif. Kenangan ini membuatnya terenyuh hingga berlinang air mata.
Saat itu, Buya Syafii diundang untuk menghadiri sebuah acara di lantai 3 gedung PW Muhammadiyah Jawa Timur. Di mana kala itu, kondisi gedung PW Muhammadiyah Jatim belum memiliki lift.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Buya Syafii pun tak keberatan menaiki satu per satu anak tangga. Meski saat itu, ia kerap berhenti sembari mengatur napasnya yang ngos-ngosan.
"Ketika itu, kami masih belum punya lift, kemudian ketika dari satu lantai ke lantai berikutnya beliau selalu berhenti, menata napas beliau sampai kemudian di lantai tiga," kisah Kiai Saad dengan suara bergetar kepada detikJatim, Jumat (27/5/2022).
Peristiwa ini pun masih terkenang oleh Kiai Saad hingga kini. Saat mengingatnya, Kiai Saad mengaku terharu dengan sosok Buya yang tak pernah mengeluh.
"Kami saat itu merasa terenyuh, kami merasa bersalah, saya berlinang air mata melihat beliau itu dari lantai ke lantai penuh semangat, walaupun harus kembali menata napas. Setelah itu, dipicu hal seperti itu, lalu Allah berikan untuk kemudian membangun lift di kantor kami," ungkap Kiai Saad.
Tak hanya itu, Kiai Saad juga melihat sosok Buya Syafii sebagai pribadi penggerak PW Muhammadiyah Jatim. Semangat dan motivasinya tak pernah tergerus usianya yang kian senja.
"Kedua, beliau selalu bangga dengan Muhammadiyah di Jawa Timur. ini sekali lagi memberikan semangat kepada kami. Itu menjadi penggerak bagi kami. Artinya beliau yang di usia yang seperti itu, tapi semangatnya luar biasa, beliau merupakan teladan bagi kami dan kami tidak punya alasan untuk yang tua-tua menjadi lamban dan sebagainya," pungkas Kiai Saad.
Diketahui, ulama yang karib disapa Buya Syafii Maarif itu berpulang pada usia 87 tahun di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Jumat (27/5/2022), pukul 10.15 WIB.
Buya Syafii Maarif merupakan sosok ulama kelahiran 31 Mei 1935. Jenazah Buya Syafii rencananya disemayamkan di Masjid Gede Kauman siang ini. Lalu, jenazahnya akan disalatkan di Masjid Gede Kauman usai salat Jumat hingga pukul 15.00 WIB.
(hil/dte)
